Achmad Jufriyanto memutuskan untuk meninggalkan Persib Bandung dan akan melanjutkan karirnya di Malaysia bersama tim Kuala Lumpur FA. Kepastian tersebut disampaikan langsung olehnya seusai tim Maung Bandung melakoni pertandingan pamungkas Grup A Piala Presiden 2018.
Jupe sapaan akrabnya mengaku berat harus meninggalkan tim Maung Bandung, namun ia terpaksa harus mengakhiri kerjasamanya dengan Persib yang saat ini sedang mempersiapkan diri untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2018.
"Pada akhirnya saya harus mengucapkan ini, sebenarnya saya gak mengharpkan momen ini terjadi, apalagi momen ini gak tepat. Saya awalnya ingin mengucapkan ini di momen yang tepat, tapi hasil berkata lain saya harus menurunkan sikap," kata Jupe.
Jupe menambahkan, tawaran untuk bermain di Malaysia dan Thailand sudah ada sejak kompetisi Liga 1 2017 berakhir. Namun, saat itu pemain yang menggunakan nomor punggung 16 ini lebih memilih untuk bertahan di tim Maung Bandung, apalagi, Pesib memperpanjang kontranya dua tahun.
"Sebenarya tawaran menanga ada buat saya, tapi sudah jauh-jauh hari, intinya memang ada tawaran. Sebetulnya, bukan hanya Malaysia tapi Thailand juga," ucapnya.
Pemain yang mengantarkan Persib juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015 ini membeberkan alasan memilih untuk bermain di Malaysia dan tidak bergabung dengan tim asal Thailand.
"Kenapa Malaysia, dia yang serius sama saya. Pada awalnya berat buat saya, saya ucapkan ini pilihan saya memang bertahan di sini, tapi kita hanya berencana dan gak tahu kedepannya seperti apa," ungkapnya.
"Termasuk pilihan saya ini, tapi saya harus mengucapkan ini, saya harap semua mendukung keputusan yang saya ambil. Keputusan ini diambil untuk kebaikan kita bersama, gak ada yang dirugikan, saya, pelatih, dan manajemen mengambil keputusan ini untuk kebaikan bersama saya gak bisa ngomong banyak," jelasnya.