Liga Indonesia

Disulitkan Bhayangkara FC, Pelatih FC Tokyo Menilai Sepakbola Indonesia Meningkat

Minggu, 28 Januari 2018 04:48 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/Indosport.com
Para pemain FC Tokyo mengangkat piala kemenangan atas uji coba dalam merayakan 60 tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Jepang. Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport.com
Para pemain FC Tokyo mengangkat piala kemenangan atas uji coba dalam merayakan 60 tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Jepang.

Pelatih FC Tokyo, Henta Hasegawa melihat ada perkembangan dalam sepakbola Indonesia. Hal ini terlihat dari kualitas Bhayangkara yang sempat merepotkan timnya. FC Tokyo memang baru saja menghadapi jawara Liga 1 2017, Bhayagkara FC. Dalam laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno ini, FC Tokyo mampu menang dengan skor 4-2.

Namun kemenangan ini diraih dengan tidak mudah. Sebab tim besutan Simon McMenemy sempat mengungguli FC Tokyo. Hal ini pun diakui pelatih berusia 54 tahun tersebut.

"Bhayangkara FC kualitasnya sangat pantas sebagai juara Liga 1, berkualitas. Meski jadwal mereka juga ketat, mereka tetap agresif dan berkualitas. Kami sampai kebobolan 2 gol. Bhayangkara FC juga sempat unggul. Beruntung pemain saya bisa aktif, agresif, setelah melakukan pergantian pemain," ucap Henta selepas pertandingan.

Dengan kualitas yang ditunjukkan Bhayangkara, Henta menilai ini bukti kemajuan sepakbola Indonesia. Sebab bagi dia kualitas tersebut terlihat dalam Bhayangkara FC.

© Herry Ibrahim/Indosport.com
Pemain BFC, Lee Yoo Jun (tengah) berjibaku dengan pemain FC Tokyo. Copyright: Herry Ibrahim/Indosport.comPemain BFC, Lee Yoo Jun (tengah) berjibaku dengan pemain FC Tokyo.

"Bagi sepakbola Indonesia ini adalah tanda yang bagus, karena sudah ada tim yang berkualitas di Liga Indonesia. Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih kepada sepakbola Indonesia, suporter, pemain, dan pelatih di pertandingan ini," beber dia.

Namun selain terkesan dengan kemajuan sepakbola Indonesia dan kualitas Bhayangkara FC. Ada satu hal yabg menjadi perhatian Hasegawa. Baginya cuaca di Indonesia benar-benar membuat dia dan timnya kerja keras.

"Panas, panas sekali. Apalagi di Jepang sedang musim dingin. Kami tidak membayangkan sepanas ini lapangannya. Tapi ini pengalaman yang berharga untuk kami mendapatkan atmosfer kompetisi Asia," tutup dia.

546