Setelah ditunggu-tunggu, Kurniawan Kartika Adjie akhirnya mendapatkan debutnya bersama Arema FC. Untuk pertama kalinya, Kiper Timnas U-23 itu tampil menjaga gawang Arema FC sepanjang 90 menit dan tidak tergantikan.
Adjie pun gembira, meski debutnya sebagai starting line-up di pertandingan resmi, gagal membawa Arema memetik tiga angka saat menjamu Bhayangkara FC dalam laga ketiga Grup E Piala Presiden, Selasa (30/01/18) kemarin malam.
"Baru pertama kalinya saya bermain di depan suporter yang banyak sekali," kata penjaga gawang berusia 21 tahun, yang di Liga 1 musim lalu bermain di Persiba Balikpapan itu.
Adjie lantas menyebut Aremania sebagai suporter yang 'edan'. Penilaian itu sebagai ungkapan atas militansi Aremania yang memberikan dukungan secara penuh kepada pemain Arema yang berjuang menghadapi Bhayangkara FC. Lebih dari 20 ribu Aremania yang menyesaki Stadion Kanjuruhan, tak henti-hentinya memberikan dukungan terhadap perjuangan pemain selama berlaga di lapangan hijau.
Kurniawan Kartika Aji saat latihan bersama Arema FC."Aremania benar-benar edan (gila). Perasaan saya terus tegang dan tidak berubah selama 90 menit saat bermain di hadapan mereka," imbuhnya.
Meski hanya berakhir imbang, Arema FC berhasil mengunci satu tiket ke babak perempatfinal Piala Presiden. Tim berjulukan Singo Edan itu mengumpulkan 5 poin, mengungguli PSIS Semarang (3 poin), Bhayangkara FC (2 poin) dan Persela Lamongan (2 poin).
"Tapi kerja keras kami tidak berhenti sampai di sini. Kami akan terus memberikan yang terbaik bagi semua Aremania," tutupnya.