Punggawa Sriwijaya FC harus angkat kaki dari Asrama Haji, yang selama ini jadi tempat tinggal selama hampir dua bulan terakhir.
Anak asuh Rahmad Darmawan ini pindah ke Wisma Atlet Jakabaring (JSC) Palembang, sejak Senin (29/01/18) lalu. Seluruh pemain lokal yang tinggal di Asrama Haji, sejak Senin pagi mulai mengemas barang-barangnya untuk pindah ke Wisma Atlet Jakabaring Palembang.
Setelah menggelar latihan di Stadion Bumi Sriwijaya, Senin (29/01/18) sore, pemain ternyata tak lagi kembali ke Asrama Haji, melainkan ke Wisma Atlet Jakabaring Palembang.
N’Diaye dan Novan latihan terpisah dari skuat Sriwijaya FC.“Sejak Senin malam, pemain sudah tinggal di Wisma Atlet,” ungkap Sekretaris Tim SFC Rizal Darmawan, Selasa (30/01/18).
Rencananya, punggawa Laskar Wong Kito akan memusatkan latihan di Jakabaring Sport City (JSC). Lapangan Venue Atletik dan lapangan Softball bakal menjadi tempat pemain berlatih.
- Taklukan PSMS Medan dan Berada di Puncak Klasemen, Target Sriwijaya FC Tak Berubah
- Kalah dari Sriwijaya FC, Djanur Sebut PSMS Tidak Bermain Pada Performa Terbaiknya
- Sudah Lolos ke Babak Delapan Besar, Sriwijaya FC Liburkan Para Penggawanya
- Setelah Libur, Hari Ini Sriwijaya FC Kembali Gelar Latihan
- Dua Pemain Sriwijaya FC Terpaksa Latihan Terpisah
- Pelatih Sriwijaya FC Bicara Target di Perempatfinal Piala Presiden 2018
Pemain tidak perlu menempuh perjalanan yang jauh. Pemain tinggal jalan kaki saja ke lapangan.
Perlu diketahui, selama ini, pemain harus keluar lebih awal dari jadwal latihan, karena perjalanan ke stadion lebih kurang satu jam. Tapi kini, pemain tak perlu lagi menghabiskan waktu di perjalanan karena tempat tinggal dan lapangan latihan sangat dekat.
Sriwijaya sendiri berhasil melangkah ke babak perempatfinal Piala Presiden 2018 dengan status juara Grup A. Mereka memiliki koleksi enam poin yang sama dengan PSMS Medan, namun unggul untuk urusan produktivitas gol.