Hanya mampu bertahan sampai babak perempatfinal Piala Presiden 2018, Madura United dengan cepat melakukan evaluasi tim. Salah satunya dengan mendatangkan beberapa pemain seleksi baru yang digadang akan mengisi slot pemain asing di berbagai posisi.
Setelah kedatangan Stevan Markovic dan Alejandro Fiorina, hari ini Senin (12/02/18) Laskar Sape Kerrab kembali kedatangan pemain asing asal Tunisia kelahiran Uni Emirates Arab, Lamjed Chehoudi.
OK John saat diskusi dengan pemain Madura United dalam water break.Sama halnya dengan Stevan Markovic dan Alejandro Fiorina, pemain 31 tahun yang berposisi sebagai playmaker ini juga akan diseleksi terlebih dahulu sebelum ditentukan apakah dirinya pantas dikontrak Madura United atau tidak.
“Semua pemain yang datang setelah Piala Presiden, statusnya seleksi. Termasuk Lamjed Chehoudi,” ungkap Manajer Madura United Haruna Soemitro seperti dilansir dari laman resmi klub.
Selain menunjukan penampilan terbaik, pemain yang memiliki dua caps bersama Timnas Tunisia ini harus beradaptasi cepat agar bisa bersaing dengan pemain-pemain yang sudah lebih dulu gabung dengan Madura United, seperti Nuriddin Davronov dan Raphael Maitimo.
“Semua butuh proses untuk melihat kemampuan sebenarnya para pemain dalam beradaptasi dengan visi permainan tim ini. Kita ada waktu untuk melihat mereka baik di latihan maupun pada pertandingan,” ucap pelatih Madura United Gomes de Olivera.
Pelatih Madura United, Gomes De Oliviera.Gomes juga menambahkan bahwa semua pemain yang sedang melakukan seleksi di Madura akan diberikan kesempatan dalam waktu panjang. Rencananya, mereka akan diikutsertakan dalam beberapa pertandingan di Piala Gubernur Kalimantan Timur (PGK) 2018.
“Sangat mungkin mereka akan kita ikutkan di PGK nanti. Tapi lihat perkembangannya dalam beberapa hari ke depan, utamanya saat latihan di Pamekasan,” tegas Gomes.
Sekedar informasi, Kehadiran pemain yang terakhir kalinya bermain di Liga Arab Saudi bersama Al Fatheh ini membuat Madura United memilliki tujuh pemain asing termasuk yang sedang dalam proses seleksi. Sementara menurut regulasi Liga 1 setiap klub hanya diperbolehkan mengontrak empat pemain asing dengan rincian, satu pemain harus berasal dari Asia.