Barito Putera termasuk salah satu tim yang ikut menyumbang beberapa pemainnya ke Timnas U-23. Tiga nama akan menjadi proyeksi Asian Games nanti, yaitu Hansamu Yama Pranata (bek), Dandi Maulana dan Gavin Kwan Adsit (gelandang).
Khusus nama terakhir, mantan Pelatih Persebaya Surabaya dan Persipura Jayapura itu punya penilaian sendiri. Pemain berusia 21 tahun itu merupakan fenomena langka, dengan konsisten mengisi skuat timnas dalam even berbeda di tiga tahun terakhir.
Dalam periode itu, pemain blasteran Amerika Serikat dan Indonesia tersebut selalu menjadi andalan Luis Milla di skuat Timnas saat berlaga di Piala AFF 2016, Sea Games 2017 dan kemungkinan besar berlanjut di Asian Games tahun ini.
"Dia sudah mulai diakui kualitasnya sebagai pemain sepakbola berbakat," beber Pelatih Barito Putera kebangsaan Brasil tersebut saat hari terakhir pemusatan latihan di Kota Batu, Jawa Timur pekan lalu.
Gavin Kwan Adsit di sebuah laga uji coba Barito Putera.Dengan guyonan khasnya, Jacksen pun gembira bahwa Gavin dikenal bukan hanya dari paras gantengnya saja. Tak sekedar itu, Jacksen juga menilai Gavin layak menjadi andalan timnas karena sikap disiplinnya selama latihan tim dan terus mengasah kemampuannya.
"Dulu dia dikenal karena gantengnya, tapi sekarang kan tidak. Ya ikut senang lah, selain jadi andalan timnas, Gavin juga jadi idola kaum hawa," ungkapnya sembari terkekeh di hadapan awak jurnalis di Malang.
"Sebelumnya di Borneo FC, Gavin juga punya performa yang bagus. Tapi sejak di Barito Putera, kemampuannya semakin meningkat lebih baik lagi," tutup Jacksen.