Bali United akan berhadapan dengan wakil Filipina, Global Cebu FC, pada Selasa (27/02/19) pukul 18.30 WIB. Laga kedua fase grup G Piala AFC tersebut akan digelar di Stadion Rizal Memorial Coliseum, Filipina.
Stadion Rizal Memorial Coliseum mempunyai keunikan tersendiri. Pasalnya, Stadion berkapasitas 12.873 orang itu memakai model rumput sintesis. Bermain di rumput sintesis, skuat Bali United akan bermain ekstra karena di Indonesia sendiri lebih banyak bermain di rumput alami.
Widodo C Putro, Pelatih Bali UnitedMenanggapi hal itu, pelatih kepala Bali United, Widodo C Putro tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurutnya, bermain di lapangan sintesis bukan menjadi kendala besar bagi skuat Serdadu Tridatu. Widodo percaya dengan kualitas dan kemampuan para pemainnya bisa bermain gemilang dimanapun mereka bermain.
"Mudah-mudahan lapangan tersebut tidak berpengaruh pada permainan besok. Kami memang jarang bermain di lapangan sintetis selama ini. Saya sih hanya kasih saran pemain agar disesuaikan di sepatu. Jadi saya harapkan dengan pengalaman yang cukup, mereka bisa bermain bagus di sana," ucap Widodo C Putro.
- 3 Pemain Global Cebu Ini Harus Diwaspadai Bali United
- Jalani Laga Kedua Piala AFC, Pelatih Bali United Siapkan Tiga Skema
- Hadapi Bali United, Ini yang Akan Dilakukan Pelatih Global Cebu
- Laga Bali United vs Global Cebu di Piala AFC 2018 Sempat Terancam Batal, Kenapa?
- Bertandang ke Filipina, Penggawa Bali United Tak Takut Main di Rumput Sintetis
Hal senada turut diungkapkan oleh pemain bertahan Bali United, Demerson Bruno Costa. Menurutnya, skuat Serdadu Tridatu telah beradaptasi dengan bermain di rumput sintesis. Selain itu, itu bukan menjadi halangan yang besar bagi Bali United untuk menampilkan permainan terbaik dilaga nanti.
“Kami punya waktu adaptasi main rumput sintetis. Saat ini yang terpenting tetap fokus, memberikan semua yang kami miliki. Tetap fight memberikan yang terbaik," ujar Demerson seperti dikutip dari Tribun Bali.