Persija Jakarta akan menjamu Tampines Rovers di babak lanjutan Piala AFC sore ini pukul 18.30 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Sebelumnya pada 17 Januari 2018 lalu Tampines berhasil dikalahkan wakil Indonesia lain, Bali United di ajang Liga Champions Asia dengan skor 3-1. Saat itu pertandingan berlangsung di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
“Di Singapura kami tidak terbiasa dengan lapangan becek seperti ini. Kondisi lapangan sempat membuat saya tidak happy. Tapi tentu Bali United juga main di lapangan yang sama. Selamat untuk Bali United,” tandas Jurgen Raab (17/01/18) lalu, kepada Tribun Bali.
Di kekalahannya kala itu, Raab berdalih jika faktor lapangan becek membuat anak asuhnya tak mampu memaksikalkan pertandingan. Memang dalam laga yang berlangsung pada waktu itu kondisi sedang hujan sehingga lapangan sedikit digenangi air.
Kini, di pertandingan melawan Persija yang akab berlangsung sore menjelang malam nanti diperkirakan cuaca di Jakarta akan turun hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut jika cuaca Jakarta terutama di daerah SUGBK, Jakarta Selatan akan dilanda hujan ringan.
Hal ini membuat pertanyaan jika lapangan SUGBK kembali digenangi air karena hujan, tentunya akan mempersulit gerakan para pemain Tampines seperti melawan Bali beberapa waktu lalu. Jika kembali telan kekalahan melawan wakil Indonesia, apakah pelatih Tampines kembali menyebut jika masalah lapangan menjadi faktor kekalahan mereka? Kita lihat di pertandingan malam nanti.