PSM Makassar harus menelan hasil buruk ketika mereka bertanding di turnamen Trofeo Battle of Borneo pada Minggu (04/03/18). Bermain di Stadion Batakan Balikpapan, PSM sama sekali tak meraih kemenangan di trofeo tersebut.
Pertandingan pertama trofeo yang digelar sebagai peringatan hari jadi Kota Balikpapan yang ke-121 itu mempertemukan tuan rumah Persiba Balikpapan melawan PSM Makassar itu diakhiri kemenangan tuan rumah dengan skor 2-0. Gol Persiba dicetak oleh Dimas Galih di menit ke-5 dan Beny Okto menit ke-43.
Sementara di pertandingan kedua, PSM bersua dengan Mitra Kukar. Pertandingan tersebut pun berakhir imbang 1-1 dengan gol PSM dicetak oleh Asnawi Mangkualam pada menit ke-38 dan gol Mitra Kukar lewat Anindito Wahyu di menit 45+1.
Dari dua pertandingan itu, PSM pun menempati peringkat dua dibawah Persiba Balikpapan yang menjadi kampiun Battle of Borneo setelah mengandaskan perlawanan Mitra Kukar.
Menanggapi hasil tersebut, pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts mengaku tak puas dengan peforma timnya. Banyak kesalahan mendasar yang berakibat fatal di dua pertandingan yang mereka jalani.
"Kita sebenarnya sudah batal untuk mengikuti turnamen ini, tapi kita datang kesini untuk membayar respect terhadap suporter yang telah jauh-jauh datang kesini," ujar Robert usai pertandingan.
"Sebenarnya kita bagus bisa datang ke sini karena kita dapat pertandingan, di pertandingan ini juga ada tekanan yang berbeda karena kita harus dipaksa menang setiap 45 menit," lanjut pria Belanda tersebut.
"Di babak pertama kita bermain bagus, tetapi ada momen ketika defender kita membuat blunder, dan di babak kedua juga ada satu blunder dari kiper, tapi saya pikir bagus kita mendapat kesalahan-kesalahan disini karena kita jadi bisa memperbaiki apa yang salah nanti, kita pastikan kesalahan seperti tadi tidak akan lagi terjadi kedepannya," pungkasnya.