Arema FC tak sepenuhnya gagal dalam gelaran Piala Gubernur Kaltim tahun ini. Meski gagal mengangkat trofi juara, namun tim berlogo kepala Singa itu setidaknya terhibur melalui gelar pemain muda terbaik yang diterima Kurniawan Kartika Aji.
Aji memang gagal mempertahankan gawangnya dari lumbung gol oleh para predator Sriwijaya FC. Namun, performanya sepanjang turnamen patut diacungi jempol, melalui rangkaian penyelamatan gemilangnya.
"Tentu saya senang dengan gelar pemain muda terbaik ini. Prestasi ini akan menambah motivasi bagi saya untuk lebih baik lagi," beber kiper yang masih berusia 21 tahun tersebut.
Performanya memang berkontribusi besar terhadap kebangkitan Arema FC. Usai menjalani pemusatan latihan Timnas U-23 di Jakarta, Aji bersama Hanif Sjahbandi, Bagas Adi Nugroho dan Ahmad Nur Hardianto langsung ikut bergabung bersama Arema FC.
Aji juga turut membantu kebangkitan Arema saat meraih kemenangan perdana atas Mitra Kukar di laga terakhir Grup A. Sementara kontra Persebaya Surabaya di semifinal, Aji mencatat clean sheet dalam kemenangan 2-0 atas rival abadi Jatim tersebut.
Atas gelar individu itu, penjaga gawang yang mengorbit bersama Persiba Balikpapan musim lalu itu mendedikasikan hadiah senilai Rp 75 juta kepada orang tua tercinta. "Belum memikirkan hadiah itu untuk apa. Saya kasih ke orang tua saja," ucapnya dengan senyum lebar.
Lebih jauh lagi, ada hal yang lebih penting selain ganjaran gelar pemain muda terbaik di ajang Piala Gubernur Kaltim ini. "Saya harus terus belajar, tidak puas diri dulu. Karena di sini banyak kiper-kiper bagus dan lebih berpengalaman," tutup Aji.