Keberadaan kakak-adik dalam dunia sepakbola bukanlah hal aneh. Pada era 1990-an ada kombinasi Frank De Boer dan Ronald De Boer yang membela Timnas Belanda. Bahkan Indonesia juga sempat memiliki duo saudara yakni Ortizan Solossa dan Boaz Solossa kala berlaga di Piala Tiger 2004 (sekarang bernama Piala AFF).
Namun apa jadinya jika dua orang saudara kandung harus bentrok dalam balutan jersey tim yang berbeda? Bahkan ketika mereka harus membela negara yang berbeda?
Ada pelbagai faktor yang membuat mereka memutuskan untuk memilih negara yang berbeda. Seperti kriteria FIFA, bakat atau hanya menganggap potensinya hanya mampu mencapai satu negara yang tak sebesar lainnya.
Dampak dari pergantian kewarganegaraan tersebut jelas membuat kakak beradik tersebut membela tim nasional yang berbeda dan berkesempatan untuk berhadapan satu sama lain.
Rumit memang, bahkan tak jarang hubungan mereka harus renggang meskipun pada akhirnya kembali harmonis seperti sedia kala. Berikut INDOSPORT merangkum 7 pesepakbola kakak beradik namun berbeda kewarganegaraan: