Pekan ketiga Liga 1 2018 akan menyajikan pertandingan besar antara Madura United menghadapi Sriwijaya FC, Sabtu (07/04/18) di Stadion Pamekasan, Madura.
Laga ini akan berlangsung sengit lantaran kedua tim sama-sama diisi oleh pemain berkualitas, baik pemain asaing maupun lokal.
Madura United yang bermain sebagai tuan rumah, jelas akan menjadikan laga ini untuk meraih tiga poin penuh usai di pertandingan sebelumnya Laskar Sape Kerrab harus menyerah atas tuan rumah PS TIRA.
Memiliki kedalaman skuat yang merata, pelatih Milomir Seslija akan dengan leluasa mengotak-atik strategi siapa yang akan diturunkan nanti. Namun gaya permainan Madura akan tetap sama, mengandalkan sisi sayap kanan dan kiri untuk menyerang.
Kemungkinan memasang Greg di kiri dan Bayu Gatra di kanan, mereka berdua akan ditugaskan memberikan pelayanan maksimal kepada Cristian Gonzales yang ada akan jadi penyerang tengah.
Nama Slamet Nurcahyo yang sering menjadi solusi dari lini kedua juga bisa menjadi ancaman tersendiri bagi gawang Sriwijaya, jika lini tengah mereka lengah mengawal pemain asal Jember itu.
Setali tiga uang, Tim tamu yang datang dengan modal kemenagan atas Persib pekan lalu juga akan mengandalkan sisi sayap sebagai titik serangan. Hebatnya lagi, trio lini depana yang kemungkinan diisi Dzalilov, Vizcarra dan Beto bisa melakukan rotasi satu sama lain hingga membuat konsentrasi pertahanan Madura United terganggu.
Sriwijaya dibawah asuhan Rahmad Darmawan juga sangat bergantung pada kreativitas lini tengah yang digawangi Makan Konate dan Adam Alis. Sehingga jika Madura United ingin mengalahkan Sriwijaya, mematikan peran Konate dan Adam Alis menjadi hal pertama yang wajib mereka lakukan.
Hasil imbang rasanya akan sangat adil bagi kedua tim yang banyak diisi pemain naturalisasi ini.
Player to Watch
Greg Nwokolo
Sejak musim lalu hingga musim ini, nama Greg akan sulit disingkirkan jika kita membahas kekuatan utama Madura United.
Dengan kemampuan olah bola mumpuni, pemain naturalisasi Indonesia ini selalu mampu menyulitkan para pemain belakang lawan khususunya yang berada di posisi bek sayap.
gaya permainan Greg yang gemar menyisir dari posisi sayap kiri kemudian menusuk ketengah sebelum melepaskan umpan atau tendangan, sangat mungkin berbuah hasil dalam pertandingan nanti. Terlebih jika pemain bek kanan Sriwijaya, marcokho Sandy yang gemar ikut menyerang lambat untuk kembali kebelakang.
Esteban Vizcarra
Kedatangan esteban Vizcarra musim ini, Sriwijaya seperti ketiban durian runtuh. Memiliki kualitas sebagai pengatur serangan, Sriwijaya semakin diuntungkan karena mantan pemain Arema itu kini telah bersatus WNI usai dinaturalisasi.
Mampu mengontrol bola dengan baik, Vizcarra bisa diposisikan sebagai playmaker maupun winger. Dan jika melihat pertandingan minggu lalu, Rahmad Darmawan tampaknya akan kembali memasang Vizcarra di sektor sayap kiri.
Meski begitu, dengan kemampuannya, Vizcarra juga tidak akan terpaku di poisisi tersebut. Sesekali berpindah ke bagian tengah lapangan juga pasti akan dilakukannya. Sepertihalnya saat menghadapi Persib, Vizcarra justru mencetak gol saat dirinya berada tengah, tepat di depan kotak penalti Persib.