Bersama Man United, Akhir dari Rekor Pribadi Jose Mourinho

Mourinho dan musim kedua adalah dua hal yang selalu membuat tim-tim lain cemas.

Di Porto, tahun 2003, ia memenangkan titel Liga Portugal di musim keduanya. 

Bersama Chelsea, ia bahkan meraih titel di musim pertamanya, sebelum kembali mengulanginya di musim kedua.

Saat menukangi Inter Milan, Mourinho juga memenangkan liga di musim pertamanya. Tapi di musim keduanya lah, ia mengguncang dunia -- memenangkan treble bersama Nerazzurri (Serie A, Coppa Italia dan Champions League).

Kemudian ia hijrah ke Spanyol, mengarsiteki Real Madrid, memenangkan Copa del Rey di musim debutnya. Di musim kedua, ia menambahkan trofi La Liga Spanyol, ke daftar pencapaiannya -- ditambah rekor-rekor seperti kemenangan terbanyak dalam satu musim (32), poin terbanyak (121), gol terbanyak (121), dan beberapa rekor lainnya.

Lalu ia kembali ke Stamford Bridge, markas kebanggan Chelsea di tahun 2013. Gagal memenangkan trofi di musim perdananya, ia mempersembahkan titel Liga Primer dan Piala Liga ke kabinet trofi The Blues.

Sayangnya, rekornya tersebut berakhir di Old Trafford.