Tuntutan mundur yang dikumandangkan suporter PSMS Medan saat laga menghadapi Persipura, Kamis (12/07/18) malam lalu adalah murni sikap suporter dan atas kemauan sendiri.
Hal itu ditegaskan ketua PSMS Fans Club (PFC) Ahmad Zulfan, menjawab pernyataan Sekum PSMS, Julius Raja, Jumat (13/7/2018) kemarin. Sebelumnya, Julius Raja sempat mengungkapkan jika aksi suporter yang menuntut pengurus mundur dipengaruhi pihak tertentu.
"Gak enak juga baca artikel ini dengan statement si King (Julius Raja) yang bilang aksi suporter karena ada backup orang lain di belakang. Kami bakar flare dan minta pengurus mundur itu aksi murni. Tidak ada seorangpun yang mempengaruhi kami," tegas Zulfan kepada INDOSPORT, Sabtu (14/07/18) pagi.
TOP 5 NEWS INDOSPORT: PUTERA MENPORA KENA BOGEM, KETUA PSSI JADI GUBERNUR.
"Yang kami mau hanya satu, yaitu perombakan di manajemen khususnya King harus keluar dari kepengurusan." sambungnya.
Masih menurut Zulfan, sebelumnya mereka telah mengeluarkan petisi menuntut perombakan pengurus salah satunya menuntut Julius Raja atau biasa dipanggil King agar mundur.
"Jangan mengatasnamakan cinta di PSMS, karena cinta suporter lebih besar ke PSMS. Kalau memang dia (King) cinta PSMS,seharusnya malu dan keluar dari kepengurusan," ujarnya.
Sebelumnya Julius Raja mengaku kecewa dengan sikap suporter yang menuntutnya mundur tanpa dasar. "Jangan orang antipati, kayak pesanan sponsor, supaya saya tidak di PSMS lagi. Ini persoalan iri dengan saya," ujar Julius Raja.
Berikut jadwal lengkap babak final dan perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2018:
Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA