Liga Indonesia

Berikut Video Kerusuhan Usai Laga PSMS Medan vs PSM Makassar

Senin, 23 Juli 2018 23:33 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© INDOSPORT/Kesuma Ramadhan
Kericuhan antara suporter dan polisi terjadi di laga lanjutan Liga 1 antara PSMS Medan dan PSM Makassar. Copyright: © INDOSPORT/Kesuma Ramadhan
Kericuhan antara suporter dan polisi terjadi di laga lanjutan Liga 1 antara PSMS Medan dan PSM Makassar.

INDOSPORT.COM - Kemenangan PSMS Medan atas PSM Makassar 3-1, di laga lanjutan pekan ke-17 Liga 1 2018, Senin (23/07/18) malam di Stadion Teladan Medan diwarnai aksi kerusuhan.

Ratusan massa dari salah satu pendukung PSMS memaksa masuk ke dalam lapangan usai berakhirnya laga tersebut. Ratusan aparat kepolisian yang coba mengamankan suasana di seputar stadion pun tepancing emosi.

Alhasil sempat terjadi aksi saling lempar. Bahkan, polisi sempat melepaskan tembakan gas air mata ke arah salah satu suporter.

Situasi semakin memanas saat sejumlah suporter dikepung dan diduga dipukuli puluhan petugas hingga berdarah. 

Ironisnya dua reporter termasuk wartawan INDOSPORT menjadi korban kekesalan petugas yang tak senang aksi anarkisnya diabadikan.

© INDOSPORT/Kesuma Ramadhan
Kericuhan antara suporter dan polisi terjadi di laga lanjutan Liga 1 antara PSMS Medan dan PSM Makassar. Copyright: INDOSPORT/Kesuma RamadhanKericuhan antara suporter dan polisi terjadi di laga lanjutan Liga 1 antara PSMS Medan dan PSM Makassar.

"Hapus itu, saling menghargai profesi masing-masing kita," bentak beberapa petugas sambil merampas handphone milik reporter dan memaksa hapus video tersebut. 

Sayang managemen belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. Salah satu reporter media online nasional yang juga menjadi korban perampasan pemaksaan untuk menghapus video tersebut, menyesalkan sikap petugas dan merampas haknya dalam bertugas.

"Kita kecewa dengan sikap puluhan petugas yang mirip dengan preman. Tugas pers itu melaporkan kejadian yang riil di lapangan tanpa ada rekayasa," sebut reporter yang minta namanya dirahasiakan.

Pantauan di lapangan, sejumlah suporter yang dianggap sebagai provokator terlihat dipukuli dan diamankan ke markas polisi terdekat.

Sedangkan beberapa suporter juga menjadi korban penembakan gas air mata san sempag mendapatkan perawatan. Sementara itu, puluhan petugas TNI turut menjaga keamanan dan mencoba melerai situasi agar tidak semakin memanas.

Jadwal Tim Nasional Indonesia U-23 di Asian Games 2018

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: ASIAN GAMES 2018

226