INDOSPORT.COM - PSM Makassar tak mampu mengalahkan tim juru kunci PSMS Medan pada laga terakhir putaran pertama Liga 1 Indonesia 2018. Hasil itu membuat Juku Eja gagal menjadi juara paruh musim.
Tim besutan Robert Rene Alberts ini dipaksa mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 3-1. Salah satu yang mendapat sorotan dalam laga tersebut adalah penampilan, kiper PSM, Syaiful Syamsuddin.
Di jagad maya tak sedikit warganet yang menyesalkan penampilan putra daerah tersebut di bawah mistar gawang PSM Makassar.
Maklum saja, dalam tempat laga yang dilakoni, Syaiful sebagai starter, gawang PSM selalu kebobolan. Total, ia sudah kebobolan delapan gol.
Akan tetapi perlu diketahui, bahwa Syaiful memang bukan kiper utama PSM Makassar. Dirinya hanya pelapis, Rivky Mokodompit, yang saat ini tengah berjuang pulih dari cedera meniskus.
Komentar warganet soal kiper PSM Makassar Syaiful Syamsuddin.
Syaiful merupakan salah satu dari empat kiper yang terdaftar dalam skuat PSM Makassar musim ini. Tiga lainnya adalah, Rivky Mokodompit, Hilmansyah dan Shahar Ginanjar, yang beberapa hari lalu resmi dipinjamkan ke Persija Jakarta.
Kiper PSM Makassar, Rivky Mokodompit.PSM Makassar akan kembali melakoni laga tandang ke markas PSIS Semarang, Minggu (30/07/18). Ini merupakan pertandingan kelima Pasukan Ramang di luar kota Makassar, pada bulan Juli 2018 ini.
Dalam pertandingan tersebut, belum bisa dipastikan apakah, Syaiful bakal kembali mendapat kepercayaan dari, Robert Alberts atau tidak. Namun beberapa waktu lalu, Robert sempat mengatakan bahwa Rivky Mokodompit berpotensi segera sembuh dari cedera.
Rivky Mokodompit absen dalam empat laga terakhir. Ia menderita cedera saat mengikuti latihan pasca libur lebaran.
"Dia mungkin akan kembali setelah putaran pertama selesai meski belum pasti apakah bisa main atai tidak. Dia akan segera ikut latihan," ujar Robert beberapa waktu lalu.
Selain kriitkan kepada Syaiful, akun suporter instagram milik @jukueja_1915 juga mengkritik cara berlatih para kiper PSM Makassar. Dalam postingan terakhirnya, akun yang diikuti sekitar 28 ribu pengikut itu menilai metode latihan para kiper PSM agak kolot.