INDOSPORT.COM – Baru-baru ini, jagat sosial media dihebohkan dengan adanya pelecehan yang dilakukan oleh pemain sepak bola muda Timnas Malaysia U-16, Amirul Ashrafiq Hanifah terhadap bendera Indonesia.
Kabar pelecehan tersebut juga sampai ketelinga pengarah program pembangunan sepak bola Malaysia, Safirul Azli Abu Bakar. Dirinya sangat menyayangkan terkait perbuatan yang dilakukan oleh pemain muda Malaysia.
Namun, Safirul menilai jika kasus penghinaan bendera yang menimpa pemain Timnas Malaysia U-16 terlalu diperbesar-besarkan. Safirul tak habis pikir jika kasus ini akan dibesar-besarkan oleh masyarakat Indonesia.
“Isu itu sengaja diperbesar, dia (Amirul) hanya salah pasang bendera di Instagram dengan caption niat tantang Malaysia di Indonesia. Namun kesalahan terjadi hanya di emoji bendera Indonesia. Ia memasang bendera Polandia,” katanya kepada Sukan NSTP.
Lebih lanjut, Safirul memberikan pesan kepada para pemain muda Timnas Malaysia untuk tidak terlalu memperdulikan masalah tersebut.
Dirinya memberikan hukuman kepada para pemain untuk lebih berhati-hati dan tidak menggunakan media sosial pada saat bermain di kejuaraan.
"Saya sudah mengingatkan kepada semua pelatih di tim tentang peraturan melarang menggunakan media sosial ketika menghadapi kejuaraan. Fokus dalam pertandingan, walaupun pemain tersebut tidak ada niat buruk dan sudah menghapus 'postingan' tersebut," kata Safirul.