Liga Indonesia

Kedatangan Sandro Buat PSM Makassar Bisa Miliki Duet Maut

Kamis, 2 Agustus 2018 13:41 WIB
Penulis: Wira Wahyu Utama | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© INDOSPORT/Wira Wahyu Utama
Alessandro Ferrerira Leonardo mengikuti latihan perdana di stadion Andi Mattatalatta Mattoangin. Copyright: © INDOSPORT/Wira Wahyu Utama
Alessandro Ferrerira Leonardo mengikuti latihan perdana di stadion Andi Mattatalatta Mattoangin.

INDOSPORT.COM - Rekrutan anyar klub sepak bola PSM Makassar, Alessandro Ferreira Leonardo, diketahui pernah bermain dengan Guy Junior.

Pelatih PSM, Robert Rene Alberts tertarik menduetkan kembali dua pemain tersebut di kasta tertinggi Liga Indonesia, yakni Gojek Liga 1 2018.

Guy Junior dan Sandro, sapaan akrab Alessandro Ferreira Leonardo, pernah memperkuat klub Dreams Metro Gallery atau Hongkong Rangers pada musim 2011/12.

Saat itu, Sandro mencetak 12 gol sedangkan Guy mencetak 2 gol. Pada musim itu juga, Sandro tercatat sebagai top skor Liga Primer Hong Kong.

Melihat itu, Robert Alberts tertarik untuk kembali menduetkan dua pemain ini di lini depan Pasukan Ramang. Meski demikian, Robert tak menampik jika kedua pemain ini masih perlu beradaptasi. Sebab mereka sudah berpisah hampir sepuluh tahun lamanya.

"Yah, itu terjadi 10 tahun lalu. Tapi kita lihat saja nanti mungkin saja itu bisa jadi pilihan bagus. Kita lihat nanti," ujar Robert.

© Muhammad Nur Basri/INDOSPORT
Guy Junior jalani latihan bersama PSM Makassar. Copyright: Muhammad Nur Basri/INDOSPORTGuy Junior jalani latihan bersama PSM Makassar.

Terlepas dari itu, Robert tetap akan melihat perkembangan, Sandro beberapa hari ke depan. Pelatih asal Belanda ini memiliki harapan agar rekrutan anyar tersebut bisa turub saat PSM Makassar menjamu Perseru Serui, Minggu (05/08/18).

"Kita beri saja dia waktu untuk beradaptasi. Dia tahu kalau tim ini butuh dia saat lawan Serui nanti," ujarnya.

Robert Alberts juga berharap agar, Sandro diberikan kesempatan untuk membuktikan kualitasnya. Ia tak ingin mematok target gol yang bisa membuat pemain berusia 31 tahun tersebut tertekan saat bermain.

"Tidak ada target. Tapi kita stimulasi dia untuk berusaha mencetak gol sebanyak mungkin yang dia bisa," jelasnya.

6