INDOSPORT.COM - Berita kelam kembali datang di dunia persepakbolaan tanah air, usai terjadinya kerusuhan antar suporter yang terjadi saat laga Liga 3 2018 antara Persikabo Kabupaten Bogor vs Bogor FC, Minggu (26/08/18).
Bermain di stadion Badak Putih, Cianjur, Jawa Barat, laga yang disebut derby Bogor tersebut awalnya berjalan lancar dan normal, setidaknya hingga 45 menit babak pertama dimana Bogor FC sedang memimpin dengan skor 1-0.
Kericuahan mulai terjadi saat wasit meniup peluit tanda babak pertama usai, di mana para suporter mulai masuk ke lapangan dan beberapa kali sempat terjadi pelemparan flare ke arah stadion. Bahkan, beberapa suporter masuk ke ruang ganti pemain.
Meski kondisi tersebut sempat di amankan pihak keamanan, namun butuh waktu yang cukup lama untuk memastikan jika keadaan benar-benar aman untuk melanjutkan pertandingan.
Panitia pun melanjutkan laga walaupun masih ada suporter dari Persikabo yang berada di belakang gawang Bogor FC. kerusuhan kembali terjadi usai sang tuan rumah berhasil mendapatkan hadiah penalti, dan sukses menyamakan kedudukan.
Pihak Bogor FC memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan usai salah satu pemainnya, Muhammad Iqbal mendapatkan pukulan dari suporter lawan saat hendak mengambil tendangan pojok.
Akhirnya laga harus dihentikan demi menghindari kerusuhan yang lebih parah, dan kedua tim sepakat menyerahkan masalah yang terjadi pada pertandingan sore itu kepada PSSI.
Ikuti Terus Berita Sport dan Asian Games 2018 hanya di INDOSPORT