INDOSPORT.COM - Siapa sangka, pelatih Manchester United, Jose Mourinho begitu tenar di Vietnam. Namun, bukan karena prestasinya, melainkan pernyataannya yang menyinggung.
Media Vietnam, Soha.vn mengklaim, dua kali sudah pelatih asal Portugal itu memberikan ejekan untuk Vietnam. Partama kali Mourinho mencemooh Vietnam saat ia memimpin Inter Milan pada 2009/10. Saat itu Mou mengungkapkan pernyataan satire.
"Tahun ini, baik Juventus dan AC Milan telah memiliki banyak perubahan dalam skuat, kami telah mengalahkan Milan di AS dan juga memiliki 45 menit melawan Juve, mereka bukan lawan yang mudah. Untuk menang di turnamen apa pun tidak mudah, bahkan di Vietnam," kata Mou.
Beberapa tahun kemudian, pelatih berjuluk 'The Spesial One' itu kembali menyerang Vietnam. Setelah Real Madrid mendapat kartu merah dan delapan kartu kuning saat melawan Sevilla pada Desember 2012.
Ia menyindir bahwa lebih baik menonton sepak bola di Vietnam dibanding harus menonton pertandingan Real Madrid kontra Sevilla tersebut.
"Ini adalah permainan untuk melupakan. Wasit menderita 13 kesalahan serius. Jika penonton, saya tidak akan menghabiskan uang untuk membeli tiket untuk pertandingan ini. Dan jika di rumah, saya pasti akan pergi untuk menonton pertandingan di Vietnam lebih banyak," ujar Mou.
Menurut Soha.vn, dua pernyataan itu menyinggung sepak bola Vietnam yang belum berkembang, miskin, dan membosankan.
Dan ketika melihat keadaan Jose Mourionho yang tersudutkan di Manchester United saat ini yang tampil buruk di Liga Inggris musim 2018/19, ada sedikit senyum dari publik Vietnam.
Perlu diketahui, Vietnam sendiri berhasil membuat kejutan dengan menembus semifinal Asian Games 2018. Mereka akan menghadpai Korea Selatan dalam laga yang dihelat di Stadion Pakansari Cibinong, Rabu (29/08/18) pukul 16.00 WIB.
Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT.