Bursa Transfer

UEFA Klarifikasi Hubungan PSG, Neymar dan Real Madrid

Rabu, 29 Agustus 2018 08:29 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Marca
Neymar dan Real Madrid. Copyright: © Marca
Neymar dan Real Madrid.

INDOSPORT.COM - Presiden UEFA, Aleksander Ceferin baru saja membantah bahwa Real Madrid menantikan keputusan sanksi pada Paris Saint-Germain, agar bisa segera mendatangkan Neymar di bursa transfer musim panas ini.

Laporan dari Marca, mengatakan Ceferin telah mengumumkan keputusan akhir sudah dibuat, apakah PSG akan dihukum terkait Financial Fair Play atau tidak. Tapi pengumumannya akan ditunda beberapa hari ke depan.

Ceferin sendiri mengatakan bahwa keputusan apakah PSG dihukum atau tidak, tidak punya kaitan apa pun dengan rumor transfer Real Madrid dan Neymar.

"Keputusan kami untuk PSG akan kami umumkan beberapa hari ke depan. Tidak benar bahwa Real Madrid menantikan keputusan ini, untuk memboyong salah satu bintang PSG," ucap Ceferin kepada Ekipa.

Sekadar informasi, Real Madrid memang terus meminati Neymar untuk memperkuat tim mereka di musim 2018/19 setelah ditinggalkan mega bintang, Cristiano Ronaldo yang hijrah ke Juventus.

Pada pekan lalu, Marca mengatakan bahwa Real Madrid siap memakai dana penjualan Ronaldo untuk mendatangkan Neymar. Tawaran sebesar 300 juta euro atau sekitar Rp5 triliun, juga sudah siap diberikan ke PSG.

Jika memang keputusan sanksi Financial Fair Play dijatuhkan kepada PSG, tentunya klub asal Prancis itu tidak bisa menolak tawaran besar dari Real Madrid untuk Neymar. Dikarenakan mereka membutuhkan uang penjualan tersebut untuk menyeimbangkan keuangan mereka.

Terus Ikuti Berita Olahraga dan Perkembangan Bursa Transfer Sepak Bola Eropa di INDOSPORT