INDOSPORT.COM - Atlet Korea Selatan berusaha menampilkan yang terbaiknya untuk meraih medali emas pada Asian Games 2018. Karena, dengan meraih emas mereka akan terbebas dari wajib militer (wamil).
Wamil sendiri merupakan kewajiban bagi pria Korea Selatan yang sudah dewasa dan juga sehat. Namun, jika mereka bisa meraih medali emas di Asian Games 2018, maka akan terbebas dari kewajiban tersebut.
Gelandang Persib Bandung, Oh In-kyun mengaku sempat mengikuti wamil dan terasa berat baginya. Meski begitu, pemain yang menggunakan nomor punggung 33 ini mengambil banyak pelajaran dari kegiatan tersebut.
"Semua berat, itu pengalaman bagus. Tapi untuk pemain bola, untuk masuk PS TNI (PS TNI-nya Korea), harus masuk ke sana," ucap mantan pemain Mitra Kukar ini.
In-kyun menuturkan, kegiatan wamil yang diikutinya berlangsung sekitar dua tahun, sehingga saat itu ia harus berhenti dulu dari aktivitasnya sebagai pemain sepak bola.
"Satu tahun 10 bulan, dulu saya dua tahunan," jelasnya.
Saat ini, pemain Timnas Korea U-23 tak terkecuali Son Heung-min masih dibayang-bayangi wamil. Sehingga mereka pasti akan bermain habis-habisan saat menghadapi Timnas Jepang di laga final, agar meraih medali emas.
"Seperti Son, kalau tidak juara Son wajib militer. Tapi itu pengalaman bagus untuk orang biasa," pungkasnya.
Terus Ikuti Berita Olahraga Asian Games 2018 Lainnya Hanya di INDOSPORT