INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-23 gagal mencapai target yakni menembus semifinal Asian Games 2018. Hansamu Yama dan kolega hanya mampu menginjakkan kaki di babak 16 besar. Meski demikian, skuat Garuda Muda tetap mencatatkan rekor.
Rekor tersebut yakni produktifitas gol yang paling tinggi di antara negara-negara Asia Tenggara lainnya. Lini depan yang digalang Stefano Lilipaly cs sukses mengoleksi 13 gol dalam lima pertandingan.
Meski demikian, torehan itu mendapat sorotan dari media Vietnam, Bongda24h. Mereka menilai Indonesia bisa mencetak banyak gol karena lawan-lawan di Grup A yang lemah.
"Mereka tampaknya lupa bahwa dalam lima pertandingan Asian Games 2018, Indonesia ada empat pertandingan grup melawan lawan yang tidak benar-benar kuat. Mereka mencetak 11 gol di babak penyisihan grup dan hanya mencetak dua gol di fase gugur," tulis Bongda24h.
Lebih lanjut, media Vietnam itu memuji kiprah Malaysia di Asian Games 2018 karena menjadi satu-satunya tim yang bisa mengalahkan Korea Selatan.
"Meski Malaysia tersingkir di babak 16 Asian Games, tetapi tim ini juga mengesankan. Mereka adalah satu-satunya tim yang mengalahkan sang juara Korea di turnamen tersebut," imbuhnya.
Sementara itu, negara Asia Tenggara yang mampu meraih posisi tertinggi di sepak bola putra Asian Games 2018 adalah Vietnam U-23. Anak asuh Park Hang-seo berhasil melangkah hingga babak semifinal Asian Games 2018 dan menyarangkan 10 gol.
Terus Ikuti Berita Olahraga dan Sepak Bola Timnas Indonesia Hanya di INDOSPORT