INDOSPORT.COM - Mantan kapten Arsenal, Per Mertesacker, mengaku kecewa dengan kepergian Arsene Wenger yang dianggapnya ‘menyedihkan’ lantaran pria asal Prancis tersebut tidak mampu menutup kariernya bersama The Gunners dengan catatan impresif.
Di akhir kariernya bersama The Gunners, Wenger hanya mampu membuat tim finish di posisi 6 Liga Primer Inggris 2017/18 dan bahkan tidak berhasil menembus zona Liga Champions. Menurut Metersacker, para pemain pada dasarnya juga punya andil dalam menciptakan catatan buruk bagi Wenger selama 22 tahun menangani Arsenal.
“Sebenarnya sangat mengagetkan bagi kami. Dia datang saat rapat dan berkata bahwa dia dan para petinggi telah sepakat. Dia akan pergi saat akhir musim,” kata Mertesacker kepada Spox.
“Saya merasa sedih waktu itu lantaran merasa seolah saya telah ikut ambil bagian dalam keputusan tersebut. Perpisahan menyedihkan Wenger ini juga merupakan kesalahan para pemain karena kami sebenarnya memiliki banyak kesempatan untuk tampil lebih bagus,” kenang Mertesacker penuh penyesalan.
Mantan pemain timnas Jerman tersebut pun menganggap Wenger seperti sosok ayah sendiri yang selalu mendukung anak-anaknya apa pun yang terjadi. Oleh karena itu, ia juga merasa bersalah tidak dapat membalas kebaikan tersebut dengan hasil yang membanggakan.
“Kami gagal ketika dia selalu mendukung kami. Saya adalah orang pertama yang merasa butuh untuk mengucapkan sesuatu kepadanya dan saya pun mengatakan kalau saya menyesal."
"Penting bagi Wenger untuk tahu bahwa kami semua memiliki banyak hal yang ingin disampaikan kepadanya dan kami selalu berada di pihaknya,” kata Mertesacker lagi.
Mertesacker sendiri saat ini bekerja sebagai manajer Akademi Arsenal setelah memutuskan pensiun sebagai pemain profesional.
Terus Ikuti Berita Olahraga dan Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT.