INDOSPORT.COM - Performa Chelsea di lima laga awal Liga Primer Inggris musim 2018/19 terbilang stabil sejauh ini. Akan tetapi, bukan berarti semua akan baik-baik saja.
The Blues masih aman bertengger di puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris musim ini dengan mengemas lima kemenangan. Jumlah poin yang diperolah Chelsea sama dengan yang didapat Liverpool, tetapi tim London itu unggul jumlah gol.
Maurizio Sarri datang sebagai pelatih baru Chelsea menggantikan sesama pelatih Italia, Antonio Conte, yang dipecat akhir musim lalu. Seperti kita ketahui, Conte mengantarkan The Blues meraih gelar Liga Primer Inggris di musim pertamanya (2016/17).
Namun, musim berikutnya, Eden Hazard dan kolega hanya mampu finis di peringkat ke-5 dan meraih Piala FA.
Moncernya Chelsea (sejauh ini) bersama Sarri membuat fans mulai berani berharap mereka dapat bersaing dengan Man City dan Liverpool dan perburuan gelar Liga Inggris.
Namun, kompetisi masih panjang dan segalanya bisa terjadi. Seandainya kinerja Sarri oke pun, tak ada jaminan juga eks pelatih Napoli ini akan bertahan (atau dipertahankan) di Stamfrod Bridge.
Hal ini dikemukakan mantan pemain Liverpool dan Manchester City, Craig Bellamy. Pergantian pelatih yang begitu sering sudah dianggap biasa di Chelsea karena sejak September 2007, klub ini sudah berganti pelatih 11 kali.
"Kita lihat Conte datang dan memenangkan liga lalu pergi. Mungkin Sarri akan bertahan satu atau dua musim lalu akan ada orang lain lagi," ujar pria Wales yang menjadi pundit Sky kepada Express.
Bellamy cukup optimis The Blues bisa mengakhiri musim ini dengan ada di peringkat empat besar, sehingga bisa berlaga di Liga Champions Eropa musim 2019/2020.
Musim ini Chelsea 'terdampar' di Liga Europa setelah berada di peringkat lima klasemen musim 2017/18 lalu.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris dan Olahraga Lain di INDOSPORT.COM