INDOSPORT.COM - Rivalitas di antara pendukung sepak bola terkadang memicu api permusuhan yang tak kunjung padam. Sepak bola indonesia kembali berduka setelah salah satu korban kembali jatuh akibat rivalitas yang terus memanas.
Salah satu suporter Persija, Jakmania harus meregang nyawa kala menyaksikan tim kebanggaannya berlaga di markas Persib. Insiden ini memicu banyak pihak buka suara mengenai liga yang nampaknya harus diberhentikan sementara.
Kemenpora adalah salah satu pihak yang mendukung sanksi pemberhentian liga untuk sementara waktu. Hal ini ditujukan agar semua pihak yang terlibat dalam persepakbolaan nasional introspkesi diri atas insiden yang menyedihkan ini.
Melalui konferensi pers, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi mengbil tindakan untuk memberhentikan liga dalam jangka waktu dua minggu. Hal ini dilakukan untuk menghormati pihak yang sedang berduka.
“Pemerintah sebagai penanggung jawab olahraga tentu hari ini memberikan sebuah keputusan untuk pemberhentian liga selama 2 minggu seperti yang disampaikan tadi, momentum untuk kita lihat apakah ada perubahan yang mendasar sehingga peristiwa ini tidak terulang kembali dimasa-masa yang akan datang,” ujar Imam Nahrawi kepada wartawan di Kantor Kemenpora, Selasa (25/09/18).
Selain ditujukan untuk pihak yang berduka, Imam Nahrawi juga menginginkan selama pemberhentian kompetisi liga, seluruh pihak yang terkait melakukan evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
Pihak Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) juga mengutarakan kesetujuannya atas diberhentikannya liga sementara dengan tujuan ada aksi damai dari para suporter agar kejadian ini tidak terulang kembali.
Salah satu poin krusial yang lahir dari pernyataan sikap tersebut adalah para pemain klub Liga 1 setuju untuk tidak memainkan pertandingan pada pekan ke-24. Hal ini merupakan bentuk belasungkawa terhadap korban dan tuntuan terjalinnya perdamaian antarsuporter.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Lainnya di INDOSPORT
Penulis: Daniel Ramos Putra.