INDOSPORT.com – Francesco Totti memberikan pernyataannya setelah dikabarkan mengakhiri karier sebagai petinggi AS Roma usai merilis buku biografi dirinya.
Legenda Roma itu baru saja merilis buku otobiografi tentang kehidupannya di tempat ikonik Collosseum Roma pada hari Jumat (28/09/18) dini hari WIB, bertepatkan dengan hari ulang tahunnya.
Namun perilisan dari buku tersebut telah mengundang sejumlah pertanyaan mengenai rencananya untuk meninggalkan salah satu kursi petinggi di klub ibukota Italia tersebut.
Di salah satu bab buku, Totti membicarakan tentang akhir dari karier sepak bolanya di musim panas 2017. Totti menceritakan bahwa Baldini memaksanya pensiun, dan setelah membaca buku itu, Baldini memberi tahu presiden Roma, James Pallotta, bahwa ia akan meninggalkan klub.
Namun pada wawancara di acara perilisan buku, Totti, mengatakan bahwa ia lebih suka mengakhiri kariernya dengan cara yang berbeda, dan tidak berniat mundur setelah bukunya rilis, seperti dilansir ESPN.
“Bukan itu yang saya maksud,” kata Totti. “Saya tidak melakukannya untuk mendapatkan kebanggan. Bahkan, saya harap tidak ada orang lain yang marah. Maafkan saya, saya tidak pernah berniat bikin keributan.”
“Saya lebih suka memutuskan (kapan pensiun) dengan kepala dan tubuh saya sendiri. Jika saya melakukannya, mungkin akan menjadi akhir yang lebih baik,” lanjutnya.
Totti telah berhenti dari karier pemain untuk mendapatkan lencana kepelatihan di awal tahun, dan ini mengindikan bahwa peran Totti sebagai eksekutif di Roma sejak pensiun tahun lalu menjadi hal yang ia inginkan.
“”Masih tanda tanya,” katanya. “Tapi saya berpikir bahwa menjadi penghubung antara tim dan staf pelatih hal yang paling cocok untuk saya.”
Menjalani perannya itu, Totti memenangkan lebih banyak trofi ketimbang ketika ia bersama Giallorossi yang meraih saatu gelar Serie A Italia dan dua Coppa Italia.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Italia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT