INDOSPORT.COM – Pekan ke-27 pertandingan Liga 1 2018 akan menghadirkan laga sengit antara Persebaya Surabaya vs Madura United (MU), Kamis (25/10/18), di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Bertajuk derby Jawa Timur dalam kompetisi sepak bola Indonesia, Tak khayal, psywar antar klub tidak terelakkan, terutama di media sosial.
Perang dingin antara kedua tim mengarah ke ikon mereka, yakni buaya dan sapi. Pada awalnya, Madura United mengutip pernyataan presiden tim sepak bola mereka, Achsanul Qosasih.
Ngapunten pak @AchsanulQosasi dan min @MaduraUnitedFC 🙏
— Official Persebaya (@persebayaupdate) October 25, 2018
Ukuran tanduk tidak berpengaruh karena Sapi susah "ndiluk" 😁
Hal ini dibuktikan dengan spoiler yang beredar dikalangan netijen terkait pertandingan nanti malam#PersebayaDay #PenakSeduluran #SetongDhere pic.twitter.com/bD9LDXwrzH
Achsanul mengibaratkan perlawanan Madura United terhadap Persebaya dengan tanduk sapi yang harus panjang dan lebar untuk menyeruduk buaya. Hal itu bertujuan menghindari kebiasaan buaya yang dapat menerkam secara diam-diam.
Akan tetapi, media Persebaya turut membalas pernyataan tersebut. Mereka mengatakan bahwa ukuran tanduk sapi tidak berpengaruh untuk melawan buaya karena sapi susah ndiluk atau menunduk dalam bahasa Jawa.