INDOSPORT.COM - Pemain potensial yang dimiliki tim nasional sepak bola Indonesia di tiga level usia, Saddil Ramdani harus mengubur impiannya untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia senior di ajang Piala AFF 2018, setelah dirinya resmi dicoret dari skuat asuhan Bima Sakti.
Pencoretan tersebut sebagai buntut dari penganiayaan yang dilakukannya terhadap pacarnya yang berinisial ASR, di Mess Persela Lamongan, Rabu (31/10/18) lalu.
Pemain muda yang dikenal dengan tendangan geledek kaki kirinya itu pun harus menjalani proses hukum di Mapolres Lamongan, usai dirinya mengaku atas perbuatannya tersebut.
Menanggapi kondisi Saddil yang terjerat kasus penganiayaan jelang perhelatan turnamen Piala AFF 2018 yang akan digelar mulai 8 November hingga 15 Desember mendatang, rekan setimnya di Timnas Indonesia U-19 pun ikut memberikan respons.