5 Hal Besar yang Menjadi Sorotan Jelang Kick Off Piala AFF 2018
Jelang bergulirnya Piala AFF 2018, Thailand menjadi salah satu negara yang persiapannya menjadi sorotan media. Hal tersebut dikarenakan The War Elephant harus bermain tanpa sejumlah pilar utamanya yang merupakan warisan dari Piala AFF 2016 lalu.
Tercatat, sedikitnya ada empat pemain inti yang harus absen karena berkompetisi di luar negeri, dan tidak diizinkan oleh klub diantaranya adalah kiper Kawin Thammasatchanan, Chanathip Songkrasin, Teerasil Dangda, dan Theerathon Bunmathan.
Situasi tersebut memaksa Milovan Rajevac harus memutar otak, dan memanggil beberapa muka baru yang minim pengalaman.
Akan tetapi ada sisi baiknya, karena melemahnya Thailand memberi kesempatan untuk negara lain agar bisa merasakan juara setelah dikuasai Thailand dalam tiga edis terakhir.
2. Keputusan Kamboja Rekrut Keisuke Honda
Sebuah keputusan berani dan mengejutkan diambil federasi sepak bola Kamboja (FFC), yang memilih mantan pemain AC Milan dan Timnas Jepang, Keisuke Honda sebagai pelatih utama Timnas mereka.
Honda yang pada Juni lalu masih aktif sebagai pemain, dan bermain di Piala Dunia 2018, merupakan orang baru di dunia kepelatihan.
Kiprahnya sebagai juru taktik sedikit diragukan, karena minim pengalaman karena dirinya baru memutuskan pensiun beberapa waktu lalu.
Ditambah lagi ia menangani sebuah tim yang level materi pemainnya masih kalah dari Indonesia. Menarik untuk ditunggu kiprah Keisuke Honda bersama Kamboja.
3. Bangkitnya Vietnam
Vietnam bisa dibilang sebagai negara peserta yang paling siap untuk tampil di Piala AFF 2018 ini. Sebab, tim berjuluk The Golden Star itu tidak banyak memiliki masalah.
Justru sebaliknya, Vietnam banyak diuntungkan terutama dalam hal pemilihan materi pemain khususnya pemain muda yang cukup baik dari Timnas Vetnam U-19 dan Timnas Vietnam U-23.
Para pemain dari masing-masing level umur tersebut telah membuktikan kualtiasnya. Timnas Vietnam U-19 bisa mencapai peringkat ketiga di ajang Piala Asia U-19 2016 dan Timnas Vietnam U-23, yang berhasil tampil sebagai runner-up di Piala Asia U-23 2017 lalu.
Ajang ini juga akan dijadikan persiapan untuk Park Hang-seo -pelatih Vietnam- sebelum berkiprah di Piala Asia 2019 mendatang di Uni Emirate Arab.