INDOSPORT.COM - Komite Wasit Indonesia sepertinya langsung mengambil langkah tegas akan kesalahan yang terjadi pada perangkat pertandingan yang memimpin laga babak 8 besar Liga 2 antara PSS Sleman vs Madura FC, Selasa (06/11/18). Mereka akan dibebastugaskan imbas melakukan kesalahan dalam laga tersebut.
Kesalahan mencolok memang kembali dilakukan oleh pengadil lapangan hijau di laga PSS Sleman vs Madura FC. Wasit Agung Setiawan yang memimpin laga membiarkan pemain PSS Sleman yang jelas-jelas sudah terperangkap offside. Penggawa PSS Sleman, Ilhamur Irhas, tampak jelas berada dalam posisi offside sebelum mengirimkan umpan silang.
Nahas bagi Madura FC, umpan silang Ilhamul salah diantisipasi oleh bek Madura FC, Choirul Rifan. Sehingga bola meluncur ke gawangnya sendiri. Tak pelak kejadian ini menjadi sorotan. Kesalahan wasit pun dinilai merugikan Madura FC.
Terkait hal ini Komite Wasit angkat bicara. Melalui anggotanya, Purwanto menilai bahwa akan ada evaluasi atas insiden ini.
"Evaluasi pasti ada, pokoknya saya tidak membela siapapun. Kalau memang salah ya saya katakan salah sesuai peraturan pertandingan bahwa wasit salah," ucap Purwanto.
"Kesalahan pertama yang tampak jelas ada di asisten wasit. Itu jelas offside kok. Lebih dari satu meter jaraknya masa tak offside," tambah Purwanto.
Kini Purwanto akan ambil tindakan kepada perangkat pertandingan tersebut. Yakni setidaknya mereka akan dibebastugaskan sementara dari aktifitas sepak bola Indonesia.
"Dia akan kita istirahatkan dulu. Jadi kalau orang salah ya kita parkir dulu," tutup mantan wasit berlisensi FIFA ini.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 2 Hanya di INDOSPORT.COM.