INDOSPORT.COM - Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, yakni Liga 1 ternyata telah dikuasai pemain asing atau antek aseng dalam urusan top skor di 5 tahun terakhir.
Hal tersebut membuat publik bertanya-tanya akan taji striker lokal dalam membobol gawang lawan. Sehingga ketajaman striker lokal mulai tersisih dalam kompetisi sepak bola Indonesia.
Hingga saat ini saja, striker yang benar-benar asli orang Indonesia hanyalah Lerby Eliandry (Borneo FC), Samsul Arif (Barito Putera), Dendy Sulistyawan (Persela Lamongan), Hari Nur Yulianto (PSIS Semarang), dan Boaz Solossa (Persipura Jayapura).
Sedangkan klub-klub lainnya menggunakan jasa pemain naturalisasi yang berperan sebagai striker, yakni Herman Dzumafo (Bhayangkara FC), Greg Nwokolo (Madura United), Beto Goncalves (Sriwijaya FC), dan Ilija Spasojevic (Bali United).
Secara tidak langsung marwah striker asli Indonesia mulai tak dilirik klub kasta teratas sepak bola Tanah Air. Hal ini berdampak ke Timnas Indonesia, yang kekurangan striker.