INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Kalteng Putra lolos ke semifinal kasta kedua sepak bola Indonesia, Liga 2 2018 dengan cara dramatis.
Tim asal Palangkaraya itu memang menelan kekalahan 1-3 dari Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim pada hari ini, Senin (19/11/18).
I Made Wirahadi dan kolega lolos sebagai runner-up dengan 10 poin sama dengan Semen Padang sebagai juara grup namun kalah selisih gol.
Kelolosan Kalteng Putra juga dibantu kekalahan PS Mojokerto Putra dari tuan rumah Aceh United di waktu bersamaan.
Meski lolos, pelatih Kalteng Putera, Kas Hartadi, kecewa berat dengan kepemimpinan wasit Nasari asal Pekanbaru yang memberikan dua penalti untuk tuan rumah.
Mantan bek sayap Timnas Indonesia itu menyebut laga tersebut cukup memalukan.
"Semen Padang luar biasa. Saya benar-benar malu sepak bola Indonesia masih seperti ini. Mereka seharusnya juga malu kalau menang dengan cara seperti itu," ungkap Kas Hartadi kepada INDOSPORT.
Laskar Isen Mulang sebenarnya mampu unggul lewat sundulan I Made Wirahadi. Namun Semen Padang mendapat dua penalti yang mampu dieksekusi Manda Cingi.
Penalti tersebut mendapat reaksi keras dari tim tamu. Pemain dan ofisial Kalteng Putera melancarkan protes kepada asisten wasit di pinggir lapangan.
Salah seorang ofisial kalteng Putra mendesak kepada pengawas pertandingan untuk melakukan pergantian wasit.
"Sedari awal pemilihan perangkat pertandingan memang sudah tercium kalau tidak beres dan ternyata terbukti. Saya benar-benar malu dengan kondisi sepak bola seperti ini. Mudah-mudahan semifinal nanti lebih baik," tegas pelatih asal Solo itu.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT