INDOSPORT.COM - Untuk pertama kali akan diselenggarakan turnamen sepak bola U-15 internasional oleh Kemenpora di Pecatu, Badung, Bali, 1-10 Desember. Sebanyak 10 negara termasuk tim asuhan Firman Utina bakal main di turnamen yang bernama Bali International Football Championship 2018 (Bali IGC).
"Pemerintah dalam hal ini Kemenpora bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Badung menggelar kejuaraan usia dini. Bagi non federasi, ini adalah event internasional pertama," ucap Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta.
Bali IGC 2018 diharapkan bisa menjadi cikal bakal kejuaraan internasional usia muda layaknya Gothia Cup Swedia atau Singha Cup Singapura.
"Selama ini kita hanya mengirim tim ke luar, tapi saat ini kita yang menjadi tuan rumah. Target kegiatan ini juga untuk meningkatkan sport tourism. Makanya Bali menjadi tuan rumah pertama turnamen ini," tambahnya.
Sebanyak 12 tim akan bermain di kompetisi dengan edisi pertama di Bali ini, Indonesia sendiri akan menurunkan dua tim terbaiknya. Tim pertama adalah Timnas Pelajar hasil seleksi dari Piala Menpora U-14 yang diarsiteki Firman Utina dan yang kedua adalah, berasal dari gabungan pemain dari SKO Ragunan dan Bali.
Sisanya, perserta berasal dari Negara lain seperti Australia, Jepang, China, Thailand, Korea Selatan, Filipina, Singapura, dan Timor Leste. Negara-negara tersebut memiliki pembinaan usia dini yang cukup bagus.
Dengan adanya kompetisi sepak bola usia muda itu, diharapkan para pemain muda bisa memaksimalkan kesempatan untuk mengembangkan kemampuannya. Mengingat turnamen tersebut akan dipantau oleh para pemandu bakat yang pada akhirnya akan bermuara pada pembentukan Timnas Indonesia yang hebat.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT.