INDOSPORT.COM - Tiemoue Bakayoko gagal total saat bersama Chelsea sehingga dipinjamkan ke AC Milan. Sekalipun awalnya juga sulit menyesuaikan diri, namun Bakayoko justru gemilang bersama Rossoneri dan menjadi 'harta karun' baru Milan.
Bakayoko jelas tidak ada di starting eleven timnas Prancis. Dia kalah saing dengan N'Golo Kante di Chelsea dan maestro lapangan tengah yang tengah tertatih-tatih bersama Manchester United, Paul Pogba.
Namun, semua memang butuh proses. Bakayoko yang sempat membawa AS Monaco juara Ligue 1 Prancis 2016/2017 pernah membuat pelatih AC Milan Gennaro Gatuso jengkel sebelum menjelma menjadi kekuatan lapangan tengah yang disegani.
Bakayoko bahkan tiga kali terpilih jadi pemain terbaik di tiga laga Serie A Italia terakhir. Gatuso sendiri malah terheran- heran dengan kemampuan pemain 24 tahun ini.
"Di level taktis, dia mengejutkan saya, dia sangat percaya akan apa yang kita tunjukkan padanya. Asisten saya bilang dia mengingatkan kita pada Marcel Desailly, bahkan mungkin Bakayoko lebih teknis," papar Gattuso sebagaimana dilansir situs berita sport, Talksport.
Kemajuan Bakayoko tentu mendapat apresiasi dari para fans. Beragam puja-puji dilontarkan lewat media sosial Twitter.
Every Chelsea fans reaction when they notice Tiemoue Bakayoko has been Man of the match in his last 3 matches for AC Milan. 👀😱 pic.twitter.com/IuRSLzL3OI
— Scott (@Ashby_1994) December 3, 2018
Dapat dilihat Bakayoko, Saat Milan lawan Parma, Bakayoko menyentuh bola sebanyak 81 kali, menyelesaikan 53 dari 60 operan dan ini catatan dari @acmilandata.
Bakayoko vs. Parma:
— MilanData📊 (@acmilandata) December 2, 2018
Touches: 81
Passes: 53/60
Dribbles: 2/3
Aerials won: 4/6
Tackles: 4/6
Clearances: 4
Interceptions: 1
👊🔴⚫️ pic.twitter.com/LbMzJKeuj4
AC Milan saat ini ada di posisi empat klasemen Serie A Italia dengan perolehan 25 poin dari 14 laga, terpaut cukup jauh (15 angka) dari Juventus.