INDOSPORT.COM - Merinding! Mungkin itu perasaan yang bisa menghiasi laga penutup Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang di Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) 2018.
Bagaimana tidak, ribuan Bonek yang sudah memadati Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sejak dua jam sebelumnya berhasil membuat koreografi 3D yang mengagumkan.
Koreo yang mereka tampilkan bukan hanya satu melainkan empat koreo atau boleh dikatakan pada setiap sudut tribun koreo ini terlihat.
Bentuk dan model koreogtafi 3D itu juga beragam mulai dari gambar-gambar pemain Persebaya sampai koreografi tarian dari kertas warna-warni.
Koreografi ini terlihat semakin cantik dengan diiringi nyanyian Song For Pride, lagu wajib yang selalu dikumandangkan setiap kali Persebaya Surabaya bertanding. Tak cukup sampai disitu saja kesan merinding yang sukses di buat suporter Persebaya Surabaya, Bonek.
Beberapa burung merpati juga tampak di lepaskan oleh mereka sesaat setelah laga babak pertama dimulai. Ya, niat Bonek untuk membuat laga terakhir tim kebanggannya ini sukses di pertontonkan dan juga sangat berkelas.
Sementara itu suporter PSIS Semarang juga seolah tak mau kalah. Meskipun mereka sebagai minoritas di Stadion GBT, koreografi mereka juga tampak sangat berkelas, dengan membawa kertas berwarna biru dan putih suporter PSIS Semarang sukses jadi perhatian Bonek.
Sontak pemandangan ini pun menjadi hal yang sangat menarik juga untuk dinikmati. Bahkan meskipun laga ini bukan merupakan laga penentuan juara Liga 1 2018, tapi terasa seperti perebutan juara Liga 1 2018.
Sekadar informasi, Persebaya sementara ini masih berada di peringkat enam klasemen sementara dengan torehan 47 poin. Sementara PSIS yang hanya kalah satu poin berada di peringkat sembilan.
Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM