INDOSPORT.COM - Persija Jakarta berhasil dinobatkan sebagai tim terbaik di kompetisi sepak bola Indonesia dengan menjadi juara Liga 1 musim 2018.
Keberhasilan ini ia dapatkan setelah pada laga pamungkas dalam pertandingan Persija Jakarta vs Mitra Kukar, mereka menang dengan skor tipis 2-1.
2 gol mereka berhasil dikemas oleh Marko Simic dan 2 gol itulah yang membawa Macan Kemayoran mengakhiri puasa gelar setelah 17 tahun lamanya menunggu.
Tak hanya menjadi juara Liga 1 2018, tim Ibu Kota Indonesia juga berhasil mengawinkannya dengan gelar Piala Presiden 2018.
Saat ini, jelas Persija sedang merasakan euforia yang amat besar. Wajar dan tentunya sah-sah saja.
Meski demikian, setelah melewati masa-masa euforia ini, tantangan berat kembali menghampiri mereka di musim 2019 nanti.
Lalu, apa sajakah yang harus diingat dan dijadikan pelajaran oleh Persija untuk mengarungi musim 2019? Berikut INDOSPORT akan mengulasnya:
Pelajari Kesalahan di Musim 2018
Tidak ada yang sempurna di dunia ini, termasuk bagi Persija Jakarta yang berhasil menjadi juara Liga 1 2018. Ya, walaupun keluar sebagai juara, namun pada kenyataannya tim sepak bola Ibu Kota Indonesia ini harus melaluinya dengan tidak mudah.
Beberapa pertandingan yang seharusnya bisa mereka dapatkan kemenangan justru malah terpeleset alias gagal mendapatkan penuh. Bahkan, ada juga kemenangan yang mereka dapat harus menunggu pada menit-menit akhir laga.
Pertandingan itu adalah saat dibantai Persebaya Surabaya dengan skor telak 0-3 di pekan ke-29, setelah itu di pekan berikutnya pada pekan ke-30 ditahan imbang PS TIRA dengan skor 0-0.
Kehilangan poin penuh pada 2 laga secara berurutan jelas bukanlah hal yang baik bagi klub sebesar Persija. Tak hanya itu, pada pekan ke-32, mereka bahkan harus bersusah payah melawan tim yang berada dekat dengan zona degradasi, Sriwijaya FC di mana Persija menang tipis 3-2 pada menit akhir laga.
Hal-hal seperti inilah yang harus mereka pelajari, termasuk sejumlah kesalahan yang dilakukan baik pada awal maupun pertengahan musim 2018.