INDOSPORT.COM - Para pendukung klub sepak bola Serie A Italia, Napoli, nampak begitu menyesali insiden yang menimpa salah satu penggawanya, Kalidou Koulibaly. Pemain berdarah Senegal itu menjadi subyek tindakan rasis para suporter tim lawan saat Napoli bertandang ke markas Inter Milan pada Kamis (27/12/18) lalu.
Atas aksi tidak terpuji para fans Inter tersebut, para fans Napoli berencana untuk menggelar aksi solidaritas terhadap Koulibaly dengan menggunakan topeng yang menggambarkan wajah pemain 27 tahun itu saat Napoli menjamu Bologna, Minggu (30/12/18) dini hari WIB nanti.
Rekan satu tim Koulibaly di Napoli, Ghoulam Faouzi, juga memperlihatkan wujud solidaritasnnya kepada Koulibaly dengan menggunggah fotonya dirinya yang tengah mengenakan topeng wajah Koulibaly di media sosial Twitter.
Non importa il colore della pelle.
— ghoulam faouzi (@GhoulamFaouzi) December 28, 2018
Non importa la religione.
Non importa per quale squadra fai il tifo. Il calcio, come tutti gli sport, é un gioco. E tutti i giochi sono passione, divertimento, libertà: e nella libertà siamo tutti uguali!
Domani saremo tutti Koulibaly! pic.twitter.com/qrZrNZ9Ypn
"Tidak masalah warna kulit, tidak masalah agama, tidak masalah tim mana yang Anda dukung. Sepak bola, seperti semua olahraga, adalah permainan," tulis Faouzi di akun Twitter pribadinya.
"Dan semua permainan adalah hasrat, kesenangan, kebebasan: dan dalam kebebasan kita semua sama! Besok kita semua akan menjadi Koulibaly!" ucap Faouzi, disertai tagar bertuliskan 'Kita Semua Kalidou'.
Selain mendapat hujatan bernada rasis, Koulibaly juga mengalami perlakuan tidak menyenangkan di laga tersebut dengan memperoleh kartu merah usai melakukan gerakan yang dinilai provokatif terhadap wasit.
Sementara, akibat tindakan para fansnya tersebut, Inter Milan turut mendapat kerugian dengan larangan bertanding tanpa penonton selama dua pertandingan ke depan.
Ikuti Terus Kabar Sepakbola Liga Italia Hanya di INDOSPORT.COM