INDOSPORT.COM - Heberty Fernandes De Andrade ternyata bukan striker sembarangan di Liga Primer Thailand. Pemain 30 tahun itu memiliki deretan Rekor impresif, sepanjang perjalanan kariernya di kompetisi Negeri Gajah Putih hingga membela Muangthong United musim 2018 ini.
Tak hanya membawa Muangthong finis di empat besar klasemen Liga Primer Thailand dengan 59 poin, striker kebangsaan Brasil ini juga mencatat statistik ciamik melalui 100 golnya. Di musim ini, Heberty membukukan total 30 gol untuk Muangthong, dengan 28 diantaranya ia lesakkan di Liga Primer Thailand.
Tak ayal, klub mana pun tentu ingin mendapatka pemain yang pernah memperkuat klub Brasil, CA . Termasuk bagi Arema FC, yang kini tengah menjajaki kemungkinan untuk mendatangkan striker asing jempolan guna mengarungi kompetisi Liga 1 musim depan.
Namun, tim berlogo Kepala Singa itu mesti mematok anggaran melimpah jika ingin manggaet Heberty. Dalam paparan Transfermrkt, nilai jual pemain kelahiran Sao Paulo itu mencapai kisaran 1 juta Euro alias Rp15 Miliar.
Hal itu lah yang disinyalir membuat Arema FC sedikit gemetar dengan kengerian gelimang uang yang perlu disediakan. Dan sejauh ini, progres yang dicapai tim Singo Edan baru pada tahap melayangkan offer letter (surat tawaran resmi) kepada striker yang tengah dibidik.
"Sudah mengirim offer letter. Tapi untuk menyebut nama atau petunjuk lainnya, kami belum bisa menerangkan lebih jelas," tandas General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.
Dan tampaknya, perburuan Arema FC untuk striker asing melebar ke nama lain. Hal itu setelah ditelusuri, Heberty ternyata terlibat proyek jangka panjang bersama Muangthong United.
Pemain yang juga berpaspor Timor Leste melalui program naturalisasi sejak Januari 2017 itu masih memiliki ikatan kontrak sejak tahun 2016 hingga 2020 nanti. Padahal, keberadaanya akan memberi keuntungan tersendiri melalui paspor ganda untuk mengisi slot pemain asing Asia maupun Non Asia.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM