INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-22 di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri, memanggil sebanyak 38 pemain untuk mengikuti pemusatan yang akan berlangsung di Jakarta mulai 7 Januari 2019.
Pada pemusatan latihan untuk persiapan mengikuti Piala AFF U-22 yang dihelat di Kamboja bulan Februari mendatang ini, tidak ada satu pun pemain dari tim Persib U-19 yang baru saja menjadi juara Liga 1 U-19 2018.
Mayoritas pemain yang dipanggil berasal dari kompetisi Liga Indonesia dan klub luar negeri serta sejumlah pemain di Timnas U-19.
Pelatih Persib U-19, Budiman, pun mengomentari tidak masuknya pemain Maung Ngora dalam daftar 38 pemain yang akan mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-22.
Menurut mantan pemain Persija Jakarta dan Persib Bandung ini, keputusan memanggil pemain merupakan wewenang pelatih. Hanya saja, ia merasa heran dari sekian banyak pemain Persib U-19 tidak ada satu pun yang diberi kesempatan untuk mengikuti seleksi.
"Kembali lagi ke selera pelatih, kalau saya gak bisa komentar banyak tapi intinya kita kemarin di kompetisi (ada) di peringkat pertama juara," kata Budiman kepada INDOSPORT.
"Berarti kalau punya prestasi apalagi juara masa dari 11 pemain gak ada yang minimal kepanggil seleksi aja. Kalau masalah ikut (lolos) enggak, itu tergantung nanti (keputusan pelatih)," tegasnya.
Budiman menilai, keputusan Indra Sjafri tidak memanggil pemain dari Liga 1 U-19 terutama Persib U-19, kemungkinan karena ingin mendapatkan pemain yang sudah berpengalaman berlaga di level senior.
"Berarti Indra Sjafri lebih melihat dari pemain yang siap yang main, di Liga 1 mungkin secara mental sudah siap," ungkap Budiman.
Ikuti Terus Berita Timans Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM