INDOSPORT.COM – Laga Premier League Inggris antara Tottenham Hotspur vs Manchester United di Stadion Wembley, Minggu (13/1/19), bakal menjadi ajang pembuktian Ole Gunnar Solskjaer bahwa ia layak jadi pelatih Setan Merah.
Sebuah kenangan yang paling diingat dari para pendukung Manchester United di final Liga Champions 1999 sudah tentu adalah gol dari Solskjaer. Gol dari pemain berjulukan ‘pembunuh berwajah bayi’ itu membawa Manchester United berbalik unggul 2-1 atas Bayern Munchen.
Saat itu, Solskjaer masuk sebagai pemain pengganti yang segera membawa keajaiban bagi Manchester United. Tak disangka, pria asal Norwegia kembali melakoni tugas supersub lagi sejak akhir tahun lalu dengan menjadi pelatih pengganti Jose Mourinho yang dipecat.
Sekali lagi, keajaiban kembali diciptakan oleh Solskjaer dengan berhasil membawa Manchester United meraih lima kemenangan beruntun di berbagai ajang. Rentetan kemenangan itu merupakan awal kebangkitan Iblis Merah setelah terpuruk bersama Mourinho.
Solskjaer telah melakukan pekerjaan yang sangat luar biasa di Manchester United, setidaknya sampai lima laga perdana yang telah dijalani.
Meski begitu, Solskjaer sadar bahwa posisinya belum aman dan tahu kalau pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, besar kemungkinan bakal menggantikannya.
“Pochettin) mengerjakan tugas dengan baik di Tottenham dan spekulasi mengenai dirinya bakal menangani Manchester United sangatlah masuk akal. Namun, bukan tugas saya untuk menilai dia karena fokus saya adalah membangun Manchester United,” tukas Solskjaer, seperti yang dinukil dari Standard.
Adanya suatu kabar angin yang berembus mengenai Pochettino sebagai kandidat pelatih Manchester United boleh jadi merupakan bukti manajemen kurang percaya pada Solskjaer.
Jika sudah begini maka, laga Tottenham Hotspur vs Manchester United bakal menjadi ajang pembuktian Solskjaer bahwa ia layak jadi pelatih ‘Setan Merah’.