INDOSPORT.COM - Mulai berbenah dengan selain merenovasi Stadion Andi Mattalatta, bos klub sepak bola Indonesia dari PSM Makassar, Munafri Arifuddin juga berencana membangun lapangan latihan khusus untuk Marc Klok dan kawan-kawan.
Ya, untuk saat ini manajemen PSM Makassar memang telah menjalin kerja sama dengan salah satu perusahaan kontraktor ahli stadion dan lapangan sepak bola bertaraf internasional.
Dalam waktu dekat, Stadion Andi Mattalatta yang merupakan Home Base PSM Makassar dua musim terakhir di Liga 1 Indonesia bakal direnovasi. Mulai dari perbaikan kualitas rumput hingga peremajaan di sejumlah sudut stadion.
Hal itu ditegaskan kembali oleh Appi sapaan akrab Munafri. Katanya, setelah pertandingan melawan Kalteng Putra, Minggu (03/02/19) nanti, pihak kontraktor akan segera bekerja. Appi juga menyatakan bahwa proses perbaikan Stadion Mattoanging dilakukan secara bertahap.
"Seandainya mulai dari nol (lapangan dibongkar), harusnya butuh waktu sampai 6 bulan. Tapi itu tidak mungkin, jadi kita maksimalkan saja apa yang bisa kita benahi dan bisa kita rapikan,"ungkapnya.
"Perlu diingat yah, programnya (renovasi) bukan cuma tahun 2019 tapi ini berlanjut sampai tahun depan," lanjutnya.
Selain itu, Appi juga membenarkan kabar soal rencana manajemen untuk membuat lapangan latihan baru untuk Tim Juku Eja. Rencananya, lapangan latihan itu bakal dibangun di sekitar Bosowa Sport Centre.
"Ya, kita memang sudah bicara itu. Tapi nanti kalau ini sudah selesai baru kita bicara tempat latihan baru," jelasnya.
*Lapangan Latihan Baru Lebih Bagus dari Stadion Mattoanging
Ihwal rencana pembangunan lapangan latihan khusus ini sebelumnya juga disampaikan pihak Lestarindo Soccerfield.
Ya, Lestarindo Soccerfield merupakan perusahaan jasa kontraktor lapangan sepak bola yang disewa PSM Makassar untuk merenovasi Stadion Andi Mattalatta.
"Semoga saja penawaran kami untuk merenov lapangan latihan di Bosowa Sport Centre ada kelanjutan supaya pemakaian lapangan utama tidak terlalu dipaksakan. Kalau direnovasi Insya Allah Mattoanging kalah," ujar pihak Lestarindo Soccerfield saat dihubungi INDOSPORT, Jumat, (11/01/19) lalu.
Pihak Lestarindo juga menyayangkan masih banyaknya klub di Indonesia yang belum memiliki lapangan latihan khusus. Padahal menurutnya, hal itu sangat penting guna menunjang kualitas rumput di Stadion Utama untuk menggelar pertandingan resmi.
"Lapangan stadion itu sebaiknya hanya digunakan maksimal 2 kali dalam seminggu. Itu untuk menjaga penampilan lapangan tetap maksimal. Jadi memang dibutuhkan lapangan latih yang memiliki kualitas dan spesifikasi mirip dengan lapangan utama," ungkapnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT