INDOSPORT.COM - Skuat Chelsea telah mendesak manajernya, Maurizio Sarri agar tak pilih kasih dalam memilih starting line up usai kalah telak 0-4 dari Bournemouth.
Chelsea mendapatkan kekalahan memalukan 0-4 dari tim medioker Premier League, Bournemouth. Akibatnya Sarri geram dan dikabarkan mengunci para pemainnya usai pertandingan itu selesai.
Ia ingin mengetahui secara langsung mengapa anak-anak asuuhnya menampilkan permainan yang buruk.
Dilansir dari The Telegraph, skuat Chelsea ini khawatir bahwa Sarri bakal terus bergantung kepada anak emasnya, yaitu Jorginho.
Selama ini, Jorginho memang menjadi anak emas Sarri sejak dibawa dari Napoli. Di musim pertamanya, pemain internasional Italia ini langsung dipercaya mengawal lini tengan the Blues.
Bahkan, Sarri rela menggeser Kante dengan Jorginho yang baru menjalani musim debutnya di Premier League.
Keputusan Sarri tersebut awalnya berjalan mulus, Jorginho memang menjadi pemain kunci dalam 12 laga tak terkalahkan Chelsea di Premier League. Namun setelah itu, Chelsea tampil inkonsiten seiring dengan penurunan performa Jorginho.
Terakhir, Jorginho tidak mampu menunjukkan performa terbaiknya saat Chelsea melawan Bournemouth. Lebih parahnya Chelsea harus menelan kekalahan telak.
Maka dari itu, Sarri disarankan agar mau mengubah gaya bermain tim yang terlalu bergantung dengan Jorginho. Mereka juga mendesak Sarri agar tak pilih kasih dalam menentukan starting line up.
Pasalnya selama ini, Sarri tak bisa lepas dari Jorginho, buktinya dalam 24 pertandingan yang sudah dijalankan di Premier League, Jorginho hanya absen daam satu kali laga saja.
Ikuti Terus Perkembangan Sepak Bola Liga Inggris dan Berita Olahraga lainnya di INDOSPORT.COM