INDOSPORT.COM – Drama di putaran keempat Piala FA terjadi ketika Millwall FC bertemu dengan Everton. Manajer The Lions, Neil Harris, terekam kamera melakukan tindakan yang tak sportif.
Pertandingan antara kedua tim berlangsung alot. Namun, akhirnya Everton harus mengakui keunggulan duta divisi Championship –kasta kedua Liga Inggris –itu dengan skor 3-2.
Kejadian yang menarik perhatian terjadi ketika Millwall mencetak gol kedua untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-75. Namun, manajer Everton, Marco Silva, menilai ada pemain Millwall yang melakukan hands ball sebelum gol terjadi.
Pertandingan tersebut memang tak dilengkapi dengan VAR (Video Pendamping Wasit). Maka, Marco Silva meminta ofisial pertandingan untuk memutar ulang tayangan di layar besar yang ada di dalam stadion.
Di sisi lain, manajer Millwall justru melakukan yang sangat jauh dari kata sportif. Neil Harris berteriak, “Turn off!” sambil memberi isyarat bentuk kotak dengan kedua tangannya.
Ia ingin pihak ofisial untuk mematikan televisi atau layar besar tersebut. Sehingga wasit tidak bisa melihat ada bola yang menyentuh salah satu pemain Millwall tersebut.
Millwall akhirnya berhak melaju ke putaran kelima Piala FA. Kejadian ini tentunya sangat disayangkan. Sebelumnya, suporter kedua tim juga terlibat perkelahian masal sebelum pertandingan.
Meski tak menimbulkan korban jiwa, namun satu supoter Everton harus terluka. Ia menerima sayatan di wajahnya.
TerusIkutiBeritaSepak Bola LigaInggris LainnyaHanya di INDOSPORT