INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Nantes memberi persembahan terakhir kepada Emiliano Sala dengan mempensiunkan nomor punggung 9.
Sala diboyong Cardiff dari klub asal Prancis, Nantes, dengan mahar sebesar 15 juta pounds (Rp 275 miliar) di bursa transfer musim dingin 2019 lalu. Namun sayang, belum sempat berkiprah di Liga Premier Inggris, maut lebih dahulu menjemput Sala.
Pesawat yang ia tumpangi dinyatakan hilang di perjalanan menuju Cardiff, Senin (21/1/19). Bangkai pesawat dan satu jenazah ditemukan di laut terusan Inggris pada 3 Februari 2019.
Pada Jumat, 8 Februari 2019, tim medis mengonfirmasi bahwa jenazah itu adalah Emiliano Sala. Dunia sepak bola pun berkabung, terlebih FC Nantes, klub yang pernah dibela Sala selama 4 tahun (2015-2019).
Dilansir dari laman resmi FC Nantes, manajemen dan seluruh staf klub mengucapkan belasungkawa dan mengapresiasi perjuangan Emiliano Sala. Mereka menyebut sang striker sebagai legenda besar di Nantes.
"Ini adalah pagi yang menyedihkan bak mimpi buruk. Emi telah pergi meninggalkan kita semua,"
"Emiliano Sala tiba di Edre pada Juli 2015. Sejak itu, ia berhasil memenangkan hati para pendukung Nantes. Melalui kerja kerasnya, ia berhasil menyandang gelar sebagai pencetak gol terbanyak di Yellow House selama tiga musim terakhir,"
"Hari ini kami benar-benar kehilangan seorang sahabat, pemain hebat, dan rekan setim yang karyanya patut diteladani," begitu buntyi pernyataan tersebut.
Untuk mengenang jasa-jasa Sala, Presiuden Nantes berujar bahwa klubnya berniat mempensiunkan nomor punggung '9' yang selama ini dipakai oleh pria asal Cululu, Argentina tersebut.
"Tidak banyak yang bisa saya ucapkan, ini adalah tragedi yang menyedihkan dan saya sungguh merasa terpukul," ujar Presiden FC Nantes, Waldemar Kita, dilansir dari laman fcnantes.com.
"Emiliano adalah legenda klub, untuk itu kami ingin menghormatinya dengan mempensiunkan nomor punggung 9," pungkas Waldemar.
Ikuti Terus Berita Sepak Bola dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM