INDOSPORT.COM - Presiden klub sepak bola Indonesia dari Persija Jakarta, Ferry Paulus baru saja memberikan klarifikasi terkait dugaan pengerusakan dokumen saat Satgas Anti Mafia Bola melakukan pemeriksaan tor PT Liga Indonesia di Office Rasuna Office Park DO-07, Jalan HR. Rasuna Said, RT 16/RW 01 Menteng Atas, pada 31 Januari 2019 lalu.
Ketika itu, Kasub Humas Tim Media Satgas Anti-Mafia Bola Kombes Pol Syahar Diantono mengatakan dokumen yang dirusak diduga merupakan berkas keuangan Persija Jakarta.
Ferry mengatakan sudah menanyakan pada direktur utama Persija, Kokoh Afiat dan disebutkan tidak ada dokunen apapun terkait tim Ibu Kota.
"Saya sudah klarifikasi sama Pak Kokoh (Afiat), kebetulan Pak Kokoh yang berhadap-hadapan dengan tim Satgas, pada waktu itu beliau menyampaikan tidak ada. Tidak ada dokumen Persija," jelas Ferry.
Ferry Paulus mengungkapkan jika dokumen yang ada di kantor PT Liga Indonesia sedang diaudit dan kantor Persija baru saja dipindahkan ke lokasi tersebut, seiring dengan hadirnya direktur utama yang baru, Kokoh Afiat.
"Jadi intinya dokumen Persija yang ada di PT Liga Indonesia itu, dokumen yang sedang diaudit seperi halnya audit-audit tiap-tiap tahun. Untuk efektifitas memang pak Kokoh berkantor di Liga, jadi di bawa lah ke sana supaya lebih bisa mudah karena hari-harinya di sana. Kantornya memang kebetulan bersamaan dengan PT Liga Indonesia," jelasnya.
Sebelumnya, manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko angkat bicara terkait adanya temuan pengrusakan dokumen yang diduga berkas keuangan Macan Kemayoran. Ia menilai seluruh permasalahan tersebut biar diselesaikan oleh Satgas Anti Mafia Bola.
Terus Ikuti Berita Persija dan Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT