INDOSPORT.COM - Satgas Anti Mafia Bola terus bergerak memberantas praktik dugaan pengaturan skor di kompetisi sepak bola Indonesia. Sejumlah orang telah ditangkap karena kasus tersebut.
Selain itu, sejumlah petinggi PSSI juga dimintai keterangan oleh Satgas berkait dugaan kasus match fixing dan suap. Bahkan kantor PSSI pun tak luput dari penggeledahan.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, takjub dan mengapresiasi kinerja Satgas hingga saat ini, termasuk mengobok-obok organisasi tertinggi sepak bola Indonesia. Untuk itu, Imam meminta PSSI untuk terbuka dan memberikan dukungan penuh.
"Langkah Polri di Satgas sekarang sesungguhnya hal yang luar biasa bagi sepak bola Indonesia. PSSI jangan sampai antipati dan harus bersyukur karena itu yang diinginkan masyarakat adanya reformasi dan pemberantasan pengaturan skor," tegas Imam usai menghadiri acara Golden Award Siwo PWI di Surabaya, Jumat (08/02/19) malam.
Imam memaparkan, pemerintah termasuk kepolisian memiliki tanggung jawab kepada pelaksanaan event yang melibatkan masyarakat harus tertib dan menggembirakan. Menurutnya, sepak bola merupakan bagian dari event tersebut.
"Tidak boleh dalam setiap pelaksannaan kegiatan itu termasuk sepak bola masyarakat menjadi putus asa, kacau, apalagi bentrok. Nah kami di pemerintah termasuk kepolisian punya tanggung jawab soal itu," kata pria asal Bangkalan, Madura tersebut.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga Indonesia Hanya di INDOSPORT.COM