INDOSPORT.COM - Perseru Serui minimal mencetak 10 gol ke gawang PSM Makassar jika ingin lolos ke babak 8 besar Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19. Sesuatu yang nyaris mustahil dilakukan Cendrawasih Orange dengan kondisi skuat compang-camping.
Pelatih Perseru, Choirul Huda juga memilih realistis. Ia tak menampik jika skuat yang ia miliki saat ini jauh berada di bawah level PSM Makassar.
"Kami punya target, jangan sampai kami kena gol seperti pertandingan leg pertama," ujar Cak Irul, sapaan akrabnya, Selasa (19/02/19).
Pada laga leg pertama Perseru memang dihajar habis-habisan oleh PSM Makassar yang turun dengan skuat terbaik. Sembilan gol bersarang di gawang Cendrawasih Orange, Sabtu (16/02/19) akhir pekan lalu.
Terkait itu, Cak Irul menyadari jika peluang timnya untuk lolos dari hadangan PSM terbilang sulit. Oleh karena itu, ia tak mau membebani anak buahnya dengan target tinggi.
"Dengan kondisi seperti ini, saya tidak mau memberikan beban kepada pemain. Kita realistis saja dan paling tidak defisit (maksudnya selisih) golnya jangan sampai seperti kemarin," jelasnya.
Sementara itu di kesempatan terpisah pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic menegaskan bawha timnya tetap akan bermain ofensif dengan mengandalkan kedisiplinan taktik dan kerja sama tim.
"Target besok, pemain harus memberikan yang terbaik untuk menunjukkan kedisiplinan taktik di tim. Jika mereka melakukan itu, saya kira hasil pertandingan akan berakhir positif untuk kita," pungkasnya.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Kratingdaeng Piala Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT