INDOSPORT.COM – Striker Lautaro Martinez mengungkapkan bagaimana rasanya ditunjuk sebagai striker utama Inter Milan selama Mauro Icardi melakukan aksi boikot usai pencopotannya sebagai kapten.
Icardi absen karena disinyalir masih marah pasca pencopotan ban kapten yang selama ini diembannya, ditambah dengan negosiasi kontrak baru yang tak kunjung selesai.
Absennya Mauro Icardi di sejumlah pertandingan terakhir Inter Milan mendorong Luciano Spalletti menunjuk Lautaro Martinez sebagai striker baru secara reguler.
Diperkirakan, Spalletti akan memainkan Martinez di starting XI saat Inter melawan Rapid Vienna di San Siro pada leg kedua babak 32 besar Liga Europa, Jumat (22/2/19) dini hari WIB.
Martinez, yang diwawancarai oleh Sky Sport Italia, menjelaskan rencananya sebagai striker utama untuk membawa Inter ke tempat yang lebih baik.
“Saya sangat senang dengan apa yang saya alami saat ini. Saya ingin melanjutkan dengan cara ini, berlatih dan memberikan segalanya kepada tim,” kata Martinez.
“Saya hanya ingin fokus bekerja, memberikan yang terbaik, dan mencoba mencetak gol di setiap kesempatan. Secara fisik, saya merasa sangat baik karena tugas yang saya lakukan dalam latihan. Saya selalu memberikan yang terbaik dalam latihan sehingga saya bisa siap ketika diberi kesempatan,” ucap Martinez.
Lebih lanjut, Martinez juga menyayangkan aksi ‘ngambek’ Icardi yang berlarut-larut. Ia berharap Icardi segera kembali dengan suasana hati yang baik dan membantu Inter berjuang kembali.
“Hari ini Mauro berulang tahun dan kami berharap, ia senang bisa bersama kami. Kami akan terus mendukungnya, masa depannya tergantung pada pilihannya dan oleh orang-orang yang mengelolanya daripada rekan setimnya,” ucap Martinez, menyinggung Icardi yang berganti usia menjadi 26 tahun pada Selasa (19/2/19).
“Bagi kami, Icardi adalah pemain yang sangat penting dan kami berharap dia akan segera kembali,” kata Martinez.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Internasional Lainnya Hanya di INDOSPORT