INDOSPORT.COM – Aksi kontroversi kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga saat final Piala Liga Inggris 2018/19 kontra Manchester City, Senin (25/02/19) ternyata membuat Chris Sutton geram.
Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, ingin menggantikan Kepa yang tampaknya cedera, dengan Willy Caballero di menit-menit akhir perpanjangan waktu. Akan tetapi, Kepa menolaknya dan bersikeras untuk tetap berada di lapangan.
Hal tersebut pun membuat Sutton selaku legenda Chelsea geram dan mengklaim bahwa sikap buruk yang ditunjukan Kepa merupakan hal yang memalukan, serta menganggap kiper termahal Premier League Inggris itu semestinya dipecat.
"Kepa seharusnya tidak pernah bermain untuk Chelsea lagi. Itu harus menjadi penampilan terakhirnya bersama Chelsea. Dia memalukan. Saya belum pernah melihat yang seperti ini,” kata Sutton kepada BBC Sport.
"Jika saya jadi Sarri, saya akan mendatanginya karena ini tak bisa diremehkan. Kenapa para pemain lainnya tidak menyeret Kepa? Kepa harus dipecat, bukan Sarri. Ini pemberontakan di Chelsea,” ujar Sutton.
Dia juga mengatakan bahwa sikap buruk Kepa akan berdampak kepada situasi di klub yang akan menjadi tidak menyenangkan karena hubungan mereka dinilai telah rusak.
"Bagaimana kita melihat situasi ini berjalan dengan baik? Kepa harus pergi atau Sarri yang harus pergi. Hubungan Sarri telah dirusak dan itu hal terburuk yang bisa terjadi pada seorang manajer,” ujar Sutton.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT